Download Aplikasi OTOS
Install

6 Faktor Penyebab Kenapa Ban Mobil Bisa Pecah

Maret 19, 2023
By Thomas W
6 Faktor Penyebab Kenapa Ban Mobil Bisa Pecah-otospector

Sering kita mendengar, pecah ban mobil menjadi salah satu penyebab terbesar kecelakaan di jalan raya. Jika ban sudah pecah, pengemudi tentu tidak bisa mengendalikan mobilnya. Situasinya akan semakin parah jika mobil sedang melaju pada kecepatan tinggi.

Beli Mobil Bekas - Aplikasi Otos
Beli Mobil Bekas di OTOS

Ada berbagai penyebab hingga ban pecah secara tiba-tiba di jalan. Tapi yang jelas, pemilik mobil tidak boleh lalai dalam memperhatikan kondisi ban, mengingat komponen ini sangat vital dan berpengaruh pada keselamatan.

Nah, agar tidak terjadi kendala di jalan pemilik kendaraan harus mengetahui penyebab ban mobil pecah di tengah jalan:

#1: Tekanan Udara Kurang

memeriksa tekanan ban

Periksa selalu tekanan udara ban sebelum berpergian. Apalagi jika berpergian jauh di mana kecepatan kendaraan akan tinggi. Sesuaikan tekanan dengan standar pabrik yang bisa kita lihat di sisi pintu mobil.

Pemicu ban pecah adalah tekanan udara yang kurang. Saat mobil berjalan, karet ban akan tidak kuat menahan tekanan dari bobot kendaraan.

Kurang tekanan angin ini juga bisa jadi salah satu penyebab ban terasa berat, sehingga boros BBM.

Baca juga: Bukan Cuma Botak, Ini 8 Alasan Ganti Ban Mobil

#2: Kurang Perawatan

ban kurang terawat

Ban harus dirawat? Ya, tentu. Tapi bukan perawatan yang gimana-gimana juga. Cukup dengan memperhatikan kondisi ban. Misalnya, apakah ada batu atau benda logam yang menempel di sela-sela alur ban.

Keberadaan benda kecil ini mungkin terkesan sepele. Tapi jika dibiarkan bukan tidak mungkin menembus tembus menusuk lapisan dasar ban dan membuat luka di sabuk baja di telapak ban.

#3: Ada Benda Tajam Menusuk

ban bocor

Saat berjalan, ban kemungkinan bisa tertusuk benda tajam dan keras. Pada kecepatan tinggi, tusukan ini salah satunya bisa saja membuat karet ban akan sobek.

Benda-benda tajam dan keras ini bisa berupa paku, potongan kawat, atau logam tajam. Waspada pula dengan jenis kejahatan tertentu di mana benda-benda tajam digunakan untuk memecahkan ban.

Ban yang tekanan udaranya kurang akan mudah pecah karena tertusuk benda tajam.

Garansi Mobil Bekas Otospector
Garansi Mobil Bekas Otospector

#4: Kondisi Ban Sudah Tidak Bagus

ban sudah aus

Kondisi ban yang kurang bagus misalnya sudah aus atau tipis karena pemakaian. Apalagi kalau ban dipaksa membawa beban berlebihan.

Jika kondisi tidak bagus, ban juga tidak kuat menahan perlakuan ekstrem. Misalnya saat pengereman mendadak, melakukan manuver kasar, melaju di kecepatan terlalu tinggi, drifting, untuk membawa benda berat, dll.

Akibat perlakuan yang ekstrem ini pula, kondisi ban juga jadi lebih cepat rusak karena kawat baja mudah putus.

#5: Ban Dimodifikasi

ban dimodifikasi

Modifikasi kaki-kaki sering dilakukan pemilik kendaraan untuk menaikkan penampilan. Sayangnya, banyak orang melakukannya tanpa memperhitungkan faktor keselamatan.

Misalnya memodifikasi velg dan ukuran ban tanpa mempertimbangkan kecepatan kendaraan atau beban fisik kendaraan yang harus ditanggung. Akibatnya bobot yang harus ditanggung ban akan berlebihan.

#6: Menambal Dengan Tambalan Cacing

ban tambalan cacing

Akibat pemilik yang terburu-buru atau mungkin tidak tahu, ban mobil yang bocor ditambal dengan jenis ban tambalan cacing. Padahal tambalan semacam ini tidak disarankan karena bisa menyebabkan ban pecah.

Tambalan cacing adalah jenis tambalan yang model ditusuk. Umumnya jadi solusi karena mudah ditemui dan dikerjakan. Harga juga relatif murah.

Ban tambalan cacing sebenarnya tidak menutup sempurna. Serat baja pada ban juga bisa berkarat jika ada lubang terbuka. Karena itu tambalan cacing sebenarnya bersifat sementara, sampai bertemu bengkel yang dapat menambal dengan tambalan yang lebih baik kualitasnya.

Baca juga: 7 Harga Ban Mobil Murah Tapi Bukan Murahan

Saat beli mobil bekas, bagaimana memastikan kondisi ban dan kaki-kakinya?

Mobil bekas dengan usia tidak muda atau pernah menjadi mobil operasional harian, hampir bisa dipastikan kondisi kaki-kakinya dan bannya sudah tidak sempurna lagi. Komponen kaki-kaki dan ban sifatnya memang habis pakai.

Untuk memastikan kondisi kaki-kaki dan ban mobil bekas, sebaiknya dilakukan test drive. Cobalah segala kondisi seperti melewati jalan berlubang, tidak rata, dan di kecepatan tinggi di jalan tol.

Jika Otofriends butuh bantuan, jangan ragu untuk memanfaatkan jasa inspeksi mobil bekas Otospector, pengecekan kondisi fisik kaki-kaki mobil termasuk dalam standar 150+ titik inspeksi Otospector.

Bagikan

Baca Artikel Lainnya

Baca Artikel Lainnya

Catat Nih, Ada 7 Mobil Bekas 50 Jutaan Buat Warga Depok

Mei 01, 2025
Mobil bekas 50 jutaan buat warga Depok ada banyak sekali pilihan. Asalkan Otofriends jeli dan sabar, malah bisa dapat unit-unit yang meski sudah tergolong tahun tua, tetapi kondisi masih layak. Dengan anggaran 50 jutaan, pilihan kita memang cukup terbatas. Umumnya umur sudah di atas 15 bahkan 20 tahun. Bisa jadi karena beberapa adalah model yang
Baca Lebih Lanjut

Kalau Mobil Yang Pernah Turun Mesin Masih Boleh Dibeli?

April 30, 2025
Pas lagi cari-cari mobil bekas, kamu mungkin pernah nemu mobil yang harganya lebih murah dari pasaran. Tapi, pas kita cek, ada catatan: pernah turun mesin. Nah, di sinilah banyak orang mulai ragu, “Mobil kayak gini, masih layak dibeli gak sih?” Pertanyaan kayak gitu wajar banget muncul. Soalnya, istilah turun mesin sering kali terdengar menakutkan. Rasanya
Baca Lebih Lanjut

Perbedaan Mesin Mobil Panas Biasa dengan Overheat

April 29, 2025
Pernah gak, kamu lagi nyetir mobil, tiba-tiba ngerasa mesin kok kayak makin panas? Pasti langsung deg-degan, kan? Tapi tunggu dulu, mesin panas itu belum tentu overheat, lho. Banyak orang sering salah paham, dikit-dikit dibilang overheat, padahal bisa jadi itu cuma panas normal. Biar kamu gak panik berlebihan (atau malah cuek kebangetan), yuk kita bahas bareng
Baca Lebih Lanjut