Air conditioner (AC) yang terpasang di mobil mampu mengeluarkan hawa dingin berkat kehadiran freon. Seiring berjalannya waktu, seringkali freon AC mobil habis dikarenakan kerusakan pada sistem AC mobil. Akibatnya, angin yang dikeluarkan dari AC pun tak lagi dingin, malah bisa saja membuat mobil terasa panas.
Berkendara di tengah hawa panas tanpa AC dengan hembusan dingin? Mana tahan! Itu mengapa, ketika Anda menemukan serta mengalami tanda-tanda di bawah ini, segara lakukan penggantian freon. Apa saja tandanya? Ayo, ketahui dengan lengkap pada ulasan di bawah ini.
Fungsi kipas angin dan juga AC adalah sama-sama untuk menyejukkan udara. Perbedaannya, hembusan udara yang dihasilkan memiliki tingkat kedinginan yang berbeda. Tentu, udara yang dikeluarkan oleh AC lebih dingin dan juga menyejukkan.
Saat Anda mulai merasakan angin yang dikeluarkan AC tak lagi seperti biasanya, ini menandakan freon mobil yang semakin menipis. Bila Anda membiarkan freon habis, hembusan angin pun lama-kelamaan akan terasa seperti kipas angin, dingin namun tidak mampu menyejukkan bagian dalam mobil.
Saat udara yang berhembus di dalam kabin mobil tak lagi sejuk, segera lakukan pengecekan kompresor AC. Apabila bagian ini tak berputar alias mati, sudah pasti isi dari freon habis. Segera lakukan penggantian freon dengan yang baru!
Selain memeriksa bagian kompresor, indikator lain yang menunjukkan freon mobil habis adalah tidak bergeraknya kipas AC. Saat Anda menyalakan tombol AC mobil, amatilah apakah kipas di bagian dalamnya mengalami perputaran atau tidak. Bila kipasnya diam, segera lakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Pemeriksaan ini bisa membuat Anda lebih yakin, apakah kipas tak berputar karena freon habis atau terjadi kerusakan. Nah, apabila hanya karena habisnya freon, Anda cukup melakukan penggantian saja. Apabila terjadi kerusakan, ini yang gawat! Anda harus langsung melakukan perbaikan ke bengkel terdekat.
Saat akan memeriksa freon mobil, nyalakan mesin. Bila Anda menemukan gelembung udara berwarna merah muda pada sight glass, itu berarti freon telah habis. Lakukan pengisian freon AC mobil Anda dengan yang baru sesegera mungkin.
Mungkin sebagian dari Anda bertanya-tanya, apakah hubungan freon dengan suhu dingin yang dikeluarkan AC mobil. Sebenarnya, AC yang terdapat pada tiap mobil masa kini, dilengkapi dengan pressure switch. Pengaman yang terletak pada pipa high pressure atau di receiver drier ini bekerja berdasarkan tekanan yang diterimanya.
Freon sendiri berfungsi sebagai pemberi tekanan pada sistem pressure switch. Itu mengapa ketika isinya habis, maka tekanan yang diterima menjadi lemah. Fungsi pressure switch pun tidak bekerja maksimal akibat menerima tekanan yang berkurang.
Kurangnya tekanan membuat saklar tidak dapat tersambung sehingga relay magnetic clucth tidak berfungsi. Hal ini kemudian mengakibatkan kompresor AC tidak berputar. Angin yang dihasilkan pun jadi tidak dingin dan menyejukkan.
Mengganti freon yang habis bisa Anda lakukan langsung ke bengkel langganan. Namun begitu, bila Anda paham mengenai mekanisme mobil sendiri, tidak ada salahnya melakukan penggantian tersebut sendiri bukan?
Semoga penjelasan yang OtoSpector di atas, dapat membantu Anda lebih mengenali kondisi AC mobil Anda. Nah, saat Anda membeli mobil bekas, mengecek kondisi AC adalah salah satu hal yang perlu dilakukan. Daripada tidak paham cara memeriksanya, serahkan saja pada ahlinya, OtoSpector!
Bagikan