Mobil diesel murah masih banyak diburu dan menjadi favorit para pencinta mesin diesel di Tanah Air. Banyak faktor yang melandasinya, seperti performa mesin, konsumsi BBM, termasuk kebutuhan akan torsi yang berlimpah.
Dengan anggaran Rp150 juta, Otofriends akan mempunyai pilihan mobil yang beragam, dari mulai jenis MPV sampai SUV. Namun tentu saja popularitas mobil tersebut selama dipasarkan juga ikut menentukan kondisi unit yang bisa didapatkan.
Yuk kita lihat rekomendasi 5 mobil diesel murah harga 150 jutaan dari Otospector:
Meski sudah tidak diproduksi lagi sejak tahun 2021, namun pamor mobil ini tidak pernah hilang. Semua lantaran mobil ini memang banyak punya keunggulan di mata konsumen, terutama dari mesinnya yang bandel.
Dengan mesin 2.5 Liter, keistimewaan Panther ada pada Turbo yang menghasilkan tenaga hingga 86 HP/ Torsi 191 Nm. Mesinnya yang sanggup menenggak Biosolar tak dipungkiri juga jadi daya tarik tersendiri.
Desain Panther juga dianggap klasik, dalam arti hampir 20 tahun penjualannya, tidak banyak perubahan berarti. Fiturnya amat standar. Namun fakta ini membuktikan bahwa para pencintanya memang fanatik.
Dengan anggaran yang ada, pilihannya adalah Isuzu Panther LV Turbo tahun 2015 dan sejenisnya di harga Rp140 juta.
Mitsubishi Kuda Diesel disebut-sebut sebagai rival Isuzu Panther dalam versi lebih ekonomis. Namun di sisi lain Kuda ternyata juga bisa dianggap saingannya Toyota Kijang, karena Kuda juga tersedia dalam mesin bensin.
Jujur saja, desainnya tidak istimewa, meski mobil yang meluncur pertama kali pada tahun 1999 ini sudah melakukan tiga kali penyegaran. Terakhir tahun 2004 dengan tampilan lebih modern dengan lampu depan oval bereflektor kristal.
Dengan kubikasi mesin 2.5 Liter, mesin Kuda cukup tangguh dan tidak terlalu berisik. Namun bagi sebagian orang, mesin yang basisnya sama dengan Mitsubishi L300 ini dianggap kurang sempurna lantaran tidak pakai turbo.
Dengan anggaran yang ada, pilihannya adalah Mitsubishi Kuda Diesel 2005 di harga Rp60 Juta.
Dari brand terkemuka di Indonesia, pilihannya adalah Toyota Kijang Diesel yang muncul pertama kali pada 1997. Mobil yang semula diniatkan untuk menyaingi Isuzu Panther ini ternyata akhirnya malah punya pasarnya sendiri.
Kijang Diesel dibekali mesin berkapasitas 2.5 Liter dengan sistem indirect injection. Tenaga yang dihasilkan mencapai 82 HP atau sedikit lebih unggul dibandingkan Isuzu Panther. Maka konsekuensinya adalah performa mesin dan akselerasi yang terasa lebih unggul.
Meski popularitasnya di bawah Panther, ketersediaan Toyota Kijang Diesel ternyata lebih banyak di pasaran mobil bekas dibanding rivalnya itu. Namun menariknya, soal harga, ternyata masih kompetitif dengan Panther.
Dengan anggaran yang ada, pilihannya adalah Toyota Kijang Innova Diesel V AT 2007 di harga Rp150 juta.
Chevrolet Spin Diesel adalah pilihan tepat mobil diesel berkualitas dengan usia relatif muda dan harga terjangkau. Ini lantaran Spin hanya beredar dalam waktu yang cukup singkat, tahun 2013 sampai 2016.
Meski populasinya terbatas, ternyata masih banyak orang penasaran dengan brand asal Amerika ini. Dalam hal kualitas, Spin memang punya beberapa keunggulan, seperti bodi tebal, material interior bagus, kabin senyap, mesin halus, irit BBM, bertenaga, konektivitasnya bagus.
Mesinnya berkubikasi 1.3 Liter menghasilkan tenaga 75 dk/torsi 190 Nm yang cukup memadai untuk dimensi mobil ini. Sayangnya pilihan transmisi hanya manual. Selain itu, ketiadaan APM, tentu berefek pada ketersediaan suku cadang jadi tantangan tersendiri.
Dengan anggaran yang ada, pilihannya adalah Chevrolet Spin 1.3 Diesel LTZ 2013 seharga Rp110 juta.
Selain mobil berjenis MPV, di rekomendasi mobil diesel murah ini ada juga SUV yang harganya sudah terdepresiasi cukup banyak. Namun mengingat harga relatif stabil, maka sesuai anggaran, yang tersedia di pasaran adalah Fortuner pada generasi awal di Indonesia.
Sebagai SUV tentu sosoknya disukai karena terkesan gagah dan tangguh. Siap mengarungi berbagai medan di Indonesia yang bervariasi. Selain itu dari desain Fortuner juga begitu fleksibel, dengan lekuk-lekuk bodi yang dinamis sesuai zamannya.
Dengan mesin berkode 2KD-FTV berkubikasi 2.5 Liter, tenaga yang dihasilkan hingga 101 dk. Terasa cukup responsif saat berakselerasi di jalan raya dan bertenaga di medan yang berat.
Dengan anggaran yang ada, pilihannya adalah Toyota Fortuner G 4×2 AT 2008 seharga Rp145 juta.
Pertama-tama yang harus dipahami, mobil bermesin diesel di Indonesia pada umumnya digunakan sebagai mobil operasional sehari-hari. Hal ini disebabkan karena faktor ketangguhan mesinnya serta harga bahan bakar yang relatif murah.
Namun bukan berarti tidak ada mobil diesel yang layak untuk dipinang sebagai mobil harian. Asalkan Otofriends selalu memastikan kondisi mobil dengan menggunakan jasa inspeksi mobil bekas Otospector, maka akan didapat mobil-mobil yang kondisinya relatif sehat. Bahkan dijamin tidak pernah tabrakan hebat dan bebas terendam banjir.
Bagikan