Download Aplikasi OTOS
Install

Pahami Istilah Jual-Beli Ini Sebelum ke Dealer atau Pameran!

Februari 07, 2018
By jandika
Pahami Istilah Jual-Beli Ini Sebelum ke Dealer atau Pameran!-otospector

Ada banyak sekali istilah jual-beli mobil yang biasanya digunakan para sales. Mengetahui beberapa di antaranya akan membuat Anda lebih luwes berkomunikasi dengan sang penjual. Selain itu, cara ini juga dapat membuat Anda tak terkelabui penjual mobil yang nakal.

Sebelum Anda pergi ke dealer, showroom, ataupun pameran sebaiknya pahami dulu istilah jual-beli mobil tersebut. Cara ini juga dapat menjadi bekal Anda agar proses tawar-menawar jadi lebih lancar. Nah, OtoSpector merangkum beberapa istilah tersebut untuk Anda sebagai berikut.

#1: On The Road & Off The Road

Saat tengah melihat-lihat mobil idaman baik di showroom maupun pameran, sales umumnya akan memperlihatkan brosur berisikan informasi tipe mobil dan harga. Biasanya, pada kolom harga dituliskan istilah off the road dan on the road atau yang kerap disingkat sebagai OTR.

Kok harga mobil off the road lebih murah ya? Jangan terkecoh dulu! Terminasi off the road merujuk pada kondisi mobil yang belum memiliki surat legalitas seperti STNK dan BPKBP. Mobil off the road juga memiliki fitur mobil yang lebih rendah dari OTR. Ini mengapa harganya bisa lebih murah.

Sementara itu, OTR sendiri mengindikasikan mobil yang dijual tersebut sudah memiliki kelengkapan dokumen. Pengurusan kelengkapan surat tersebut tentu memerlukan biaya. Inilah alasan harga mobil OTR lebih mahal.

#2: Tanda Jadi

Apabila deal pembelian mobil dilakukan saat pameran, sales umumnya akan meminta Anda untuk menyerahkan uang tanda jadi. Istilah ini merujuk pada uang pengikat atau tanda keseriusan Anda untuk membeli mobil tersebut.

Penyetoran uang tanda jadi dilakukan on the spot ketika deal dilakukan, baik dengan uang tunai ataupun transfer/debit. Nominalnya mencapai Rp5 juta hingga Rp10 juta. Setelah uang tanda jadi lunas, Anda akan diberikan Surat Pembelian Kendaraan (SPK).

Trik Tukar Tambah Mobil Bekas

#3: Surat Pembelian Kendaraan (SPK)

SPK seperti yang sudah disebutkan, merupakan surat yang diberikan setelah Anda melunasi uang tanda jadi mobil. Surat atau dokumen tersebut berisikan identitas Anda sebagai pemilik. Nantinya informasi tersebut digunakan untuk keperluan STNK dan BPKB.

Selain identitas, ada juga informasi mengenai mobil yang akan dibeli antara lain harga, tipe, hingga warna. SPK ini menjadi tanda bukti untuk melakukan pembayaran begitupula ketika unit mobil diserahkan pada Anda.

Baca Juga: Hal yang Harus Dipertimbangkan Saat Memilih Mobil Keluarga

#4: Down Payment

Masih banyak calon pembeli mobil yang menganggap uang tanda jadi dan down payment (uang muka) berarti sama. Ingat, kedua istilah jual-beli mobil ini sangatlah berbeda!

Down payment atau biasa disingkat menjadi DP adalah sejumlah uang yang dibayarkan ketika Anda membeli mobil secara kredit. Besaran DP berkisar antara 20% hingga 30% dari total harga mobil yang akan dibeli. Pembayaran DP wajib dilakukan penuh di muka.

Selain DP, adapula istilah total DP. Jangan kaget ketika melihat nominalnya yang lebih besar dari DP, sebab di dalamnya sudah tergabung berbagai biaya lain. Biaya lain tersebut antara lain angsuran pertama, biaya provisi, dan juga asuransi.

#5: All Risk, TLO, Kombinasi

Istilah jual-beli mobil lain yang harus diketahui berkaitan dengan asuransi. Asuransi umumnya akan ditawarkan sales pada Anda untuk menjamin kondisi mobil. Ada beberapa jenis asuransi yang biasa ditawarkan yaitu:

  • All Risk: asuransi ini melindungi semua jenis kerusakan yang terjadi pada kendaraan.
  • TLO (total loss only): asuransi yang hanya melindungi kerugian total pada sebuah kendaraan baik karena kecelakaan dengan kerusakan di atas 70% atau karena pencurian.
  • Asuransi Kombinasi: paduan dari all risk dan TLO.
Asuransi Mobil bekas

#6: Mobil Inden

Sudah jauh-jauh pergi ke dealer atau pameran, sales memberitahu bahwa mobil impian Anda masih inden. Itu berarti, mobil tersebut belum tersedia di dealer dan masih menunggu datangnya stok baru dari pabrik.

Saat stok mobil sudah tersedia di dealer, kesempatan Anda untuk mendapatkannya pun belum terjamin. Bila mobil tersebut high demand, bisa saja stok baru yang datang langsung ludes terjual. Itu mengapa para sales kerap menawarkan Anda untuk melakukan booking agar masuk dalam antrean pemesanan.

Garansi mobil bekas

Baca Juga: Tips dan Trik Memilih Mobil Bekas Berkualitas

#7: Booking Fee

Istilah jual-beli mobil lainnya yang kerap tertukar ialah tanda jadi dan booking fee. Tujuan dari kedua biaya ini sebenarnya hampir mirip yaitu sebagai wujud keseriusan untuk membeli mobil. Perbedaannya, istilah booking fee umumnya digunakan saat seseorang berniat membeli mobil inden.

#8: Angsuran di Muka & di Belakang

Saat Anda melakukan pembelian mobil secara kredit, selain membayar DP dan biaya tambahan lain, pembeli juga biasanya diminta untuk membayar angsuran pertama. Hal ini dikenal dengan istilah angsuran bayar di muka atau ADDM.

Tidak semua dealer kok memiliki kebijakan pembayaran ADDM. Ada pula dealer yang menawarkan opsi angsuran dibayar di belakang (ADDB). Salah satu tujuannya adalah untuk meringankan biaya pembelian mobil.

Bagikan

Baca Artikel Lainnya

Baca Artikel Lainnya

Mobil Avanza Bekas 80 Jutaan Dapatnya Tipe Ini

April 04, 2025
Mobil Avanza bekas 80 jutaan sering jadi kata kunci penting dalam mencari Toyota Avanza di pasaran mobil bekas. Maklum, sejak dipasarkan pertama kali pada  tahun 2003, mobil ini memang masih menjadi favoritnya para peminat mobil bekas. Populasinya yang sangat banyak, sudah terjual lebih dari 1 juta unit, jadi satu bukti tak terbantahkan akan kepercayaan konsumen
Baca Lebih Lanjut

Mudik Jadi Lebih Nyaman Pakai Aplikasi Travoy

April 03, 2025
Aplikasi Travoy adalah salah satu aplikasi mobile yang selalu naik daun pada saat ada arus mudik dan arus balik di momen Idul Fitri. Meski banyak aplikasi-aplikasi peta digital dan media sosial lain yang lebih populer, namun aplikasi yang namanya merupakan akronim dari Travel With Comfort and Joy ini boleh dibilang paling lengkap dalam menemani perjalanan
Baca Lebih Lanjut

Cukup Segini, Waktu Istirahat Saat Perjalanan Mudik

April 02, 2025
Saat berkendara ke kampung halaman naik mobil pribadi, apalagi kalau terus menerus menyetir, maka yang sering diabaikan pengemudi adalah soal waktu istirahat saat perjalanan mudik. Ada beberapa alasan para pengemudi mengabaikannya. Biasanya, karena pengemudi kepingin cepat sampai tujuan. Kalau sudah sampai, barulah di sana sekalian beristirahat. Begitu kira-kira pemikirannya. Padahal menyempatkan diri untuk istirahat sejenak
Baca Lebih Lanjut