Fungsi tombol sirkulasi udara di mobil sering menjadi pertanyaan besar bagi pemilik mobil. Maklum, tombol ini memang terhitung jarang disentuh-sentuh. Bahkan mungkin sejak mobil baru dibeli.
Tombol sirkulasi udara di mobil tentu berfungsi untuk menjaga kualitas udara yang dihirup oleh penumpang di dalam mobil. Namun sebaiknya Otofriends juga harus tahu secara spesifik, bagaimana peran tombol tersebut menjamin kesegaran udara yang bersirkulasi di dalam kabin.
Biar lebih paham, yuk kita ikuti penjelasan berikut ini:
Sumber: Fuelsandlubes.com
Pertama-tama penting untuk memahami dulu perbedaan antara sirkulasi udara dan ventilasi udara di mobil.
Sirkulasi udara tujuannya adalah mengatur perputaran udara di dalam kabin. Berbeda dengan ventilasi udara yang fokus pada pergantian udara dalam kabin dengan udara segar dari luar.
Dengan sirkulasi udara yang baik di dalam kabin, maka Otofriends dapat menikmati perjalanan dengan udara yang bersih dan nyaman.
Sirkulasi yang efisien juga dapat mengurangi risiko kelelahan dalam perjalanan panjang. Berkendara juga jadi lebih aman dan menyenangkan.
Tombol sirkulasi udara saat ini umumnya bisa ditemukan di mobil-mobil modern.
Tombol ini ditandai dengan ikon mobil beserta tanda anak panah berputar, baik berputar di dalam kabin maupun di luar kabin.
Jika Otofriends memilih tombol dengan anak panah ke luar kabin mobil, maka udara dari luar akan masuk ke dalam kabin. Sedangkan kalau tanda anak panah berputar di dalam kabin, artinya sirkulasi hanya terjadi di dalam kabin.
Saat mobil sedang berada di area perkotaan apalagi saat lalu-lintas padat, sebaiknya pilih sirkulasi di dalam kabin untuk mencegah udara kotor masuk ke kabin.
Sementara jika Otofriends bisa memastikan udara di sekitar sudah cukup segar, maka silakan sirkulasi udara dari luar untuk dimasukkan ke dalam kabin.
Sumber: Gridoto
1. Menjaga Kualitas Udara
Tombol akan berfungsi memastikan kualitas udara di dalam kabin tetap optimal. Jika tombol diaktifkan, udara di dalam kabin akan terus berputar dan disaring oleh sistem pendinginan.
Proses ini bertujuan menjaga kualitas udara yang dihirup penumpang dan mengurangi risiko paparan partikel berbahaya.
2. Meminimalkan Masuknya Udara Kotor dari Luar
Saat berada di kawasan dengan kualitas udara buruk, tombol ini akan menghambat partikel debu dan polusi udara, menjaga kebersihan udara, dan memberikan kenyamanan dalam perjalanan.
3. Mengurangi Aroma Tidak Sedap Masuk Ke Mobil
Tombol ini berperan cukup besar dalam menangkal aroma tak sedap dari luar yang bisa masuk ke kabin. Aroma di jalanan contohnya bau knalpot, comberan, atau sampah.
4. Menambah Efisiensi Sistem Pendingin
Dengan proses penyaringan, udara di kabin bisa dipertahankan. Sistem pendingin dapat bekerja lebih efektif, menghasilkan udara lebih dingin, dan meningkatkan kenyamanan.
Filter AC berfungsi menyaring udara yang bersirkulasi di dalam kabin. Karena itulah wajar jika filter dikotori oleh debu, bakteri, atau partikel kecil. Alasan itulah yang membuat Otofriends sebaiknya harus langsung mengganti filter AC setelah membeli mobil bekas.
Kita juga tidak pernah tahu kapan persisnya filter tersebut terakhir diganti. Kemungkinan filter tersebut memang sudah saatnya diganti, meski mungkin secara fisik terlihat dalam kondisi baik.
Untuk memastikan kondisi mobil bekas yang hendak dibeli, manfaatkanlah jasa inspeksi mobil bekas Otospector. Laporan hasil pemeriksaan Otospector dijamin dapat menjadi referensi terpercaya dalam membeli mobil bekas berkualitas. Tunggu apa lagi, mari inspeksi mobil sekarang juga.
Bagikan