Di zaman sekarang tentu sudah sangat jarang mobil yang tidak menggunakan AC. Alat pengatur suhu udara ini memang diperlukan untuk menghadirkan kesejukan kabin mobil. Terutama mobil-mobil di perkotaan di mana suhu udaranya relatif tinggi.
Masalahnya, AC tidak selalu membuat nyaman. Kalau AC mengeluarkan bau tidak sedap, malah akan mengganggu pengemudi dan penumpang. Tadinya kepingin nyaman malah jadinya runyam. Di sinilah dibutuhkan perawatan AC mobil yang benar.
Apa yang menyebabkan AC mobil bau dan cara menghilangkan bau AC mobil? Berikut beberapa kasusnya:
Evaporator berfungsi menyerap panas dari udara. Evaporator bisa menjadi lembab karena uap air yang menempel di permukaannya. Kelembaban ini bisa menimbulkan jamur dan bakteri yang menyebabkan AC mobil menjadi bau.
Solusinya, bersihkan atau ganti evaporator. Evaporator yang berjamur bisa menyebabkan AC mobil bau pesing dan tidak sehat. Untuk mengatasinya, Anda perlu membersihkan atau mengganti evaporator secara berkala. Boleh digunakan cairan pembersih khusus evaporator atau bawa mobil ke bengkel AC untuk melakukan pembersihan atau penggantian evaporator.
Filter yang berfungsi menyaring udara yang masuk ke dalam kabin bisa kotor karena debu dan kotoran yang terbawa oleh udara. Kotoran bisa menimbulkan jamur dan bakteri yang menyebabkan AC mobil bau.
Untuk mengatasinya bersihkan atau ganti filter. Saat pembersihan, cukup gunakan kain lap bersih untuk membersihkan filter. Atau bawa mobil ke bengkel AC untuk melakukan pembersihan atau penggantian filter.
Freon adalah zat kimia yang digunakan untuk mendinginkan udara di dalam AC mobil. Freon bisa habis atau bocor karena usia pemakaian atau kerusakan pada komponen AC. Jika freon habis atau bocor, AC mobil bisa saja jadi berbau bau apek.
Tentu saja freon harus diisi atau diganti. Isilah sesuai kebutuhan dan spesifikasi AC mobil Otofriends. Pengisian sebaiknya dilakukan di bengkel AC yang memiliki peralatan lengkap.
Binatang kecil seperti tikus, cicak, atau serangga bisa masuk ke dalam sistem AC mobil melalui celah-celah atau lubang-lubang. Binatang ini bisa mati di dalam sistem AC dan membusuk. Bangkai binatang ini bisa menyebabkan AC mobil bau bangkai.
Agar tidak bau, segera buang bangkai binatang. Gunakan saja sarung tangan dan pinset untuk mengambil bangkai binatang atau membawa mobil ke bengkel AC untuk melakukan pembersihan sistem AC.
Ventilasi adalah bagian dari AC mobil yang berfungsi untuk mengalirkan udara keluar dan masuk kabin. Ventilasi yang kurang baik bisa menyebabkan udara di dalam kabin menjadi sumpek, bau asam, dan tidak segar.
Ventilasi yang kurang baik juga bisa jadi salah satu penyebab udara luar yang bau masuk ke dalam kabin. Akibatnya bau knalpot dari kendaraan lain bisa masuk dan menyebabkan aroma tidak sedap.
Grille adalah bagian dari AC mobil yang berfungsi untuk mengatur arah aliran udara keluar dari register AC. Grille bisa menjadi kotor karena debu dan kotoran yang menempel di permukaannya. Kotoran ini bisa menimbulkan jamur dan bakteri yang menyebabkan AC mobil bau.
Untuk mengatasi AC mobil bau, bersihkan atau ganti grille. Gunakan sikat halus untuk membersihkan grille atau membawa mobil ke bengkel AC untuk melakukan pembersihan atau penggantian grille.
Merokok di dalam mobil bisa menyebabkan asap rokok menempel di permukaan komponen AC mobil, seperti evaporator, filter, grille, atau register. Asap rokok bisa menyebabkan AC mobil bau asap rokok. Hindari merokok di dalam mobil.
Untuk mengatasinya, Otofriends perlu menghindari merokok di dalam mobil. Jika Anda ingin merokok, sebaiknya keluar dari mobil dan pastikan jendela mobil tertutup untuk menghindari asap rokok tidak masuk ke dalam kabin.
Kita tahu filter AC berfungsi menyaring udara yang bersirkulasi di dalam kabin. Karena itulah wajar jika filter dikotori oleh debu, bakteri, atau partikel kecil. Nah, karena alasan itulah, maka jika Otofriends membeli sebuah mobil bekas, maka sebaiknya filter AC langsung diganti saja.
Bukan cuma karena alasan kesehatan, soalnya kita juga tidak pernah tahu kapan persisnya filter tersebut terakhir diganti. Kemungkinan filter tersebut memang sudah saatnya diganti, meski mungkin secara fisik terlihat dalam kondisi baik.
Dan jangan lupa untuk memastikan kondisi mobil bekas yang hendak dibeli, manfaatkanlah jasa inspeksi mobil bekas Otospector. Laporan hasil pemeriksaan Otospector dijamin dapat menjadi referensi terpercaya dalam membeli mobil bekas berkualitas.
Bagikan