
Harus diakui, orang masih sering sulit membedakan perbedaan asuransi dengan garansi mobil bekas. Karena memang di antara keduanya kesannya seolah-olah cuma beda-beda tipis.
Padahal antara asuransi dan garansi, masing-masing punya fungsi dan latar belakang berbeda. Apalagi garansi untuk mobil bekas.
Sekarang ini, asuransi mobil memang bukan buat mobil baru saja. Mobil bekas juga dilengkapi garansi yang akan menjamin sejumlah kerusakan pada kendaraan saat digunakan, sesuai kontraknya.
Meski sudah dilengkapi asuransi sekalipun, akan semakin aman kalau mobil bekas juga dilengkapi garansi sekalian.
Garansi membuat pemakaian mobil jadi terasa tenang, karena ada jaminan perbaikan kerusakan sekaligus fasilitas-fasilitas tambahan yang bisa dinikmati.
Apa saja kira-kira perbedaan asuransi dan garansi mobil bekas? Yuk kita lihat satu per satu:

Sumber: Inews.id
Perbedaan asuransi dengan garansi mobil bekas yang pertama adalah menyangkut apa yang ditanggung dari masing-masing produk.
Asuransi akan menanggung kerugian akibat risiko eksternal dan tidak terduga. Misalnya pada kasus kecelakaan, pencurian, kebakaran, bencana alam, sampai perbuatan jahat.
Sementara garansi mobil menanggung kerusakan akibat kegagalan komponen internal atau cacat produksi. Misalnya kerusakan mesin, transmisi, sistem pendingin mesin, sistem kelistrikan, dll.


Sumber: Setir Kanan
Asuransi bertujuan mengalihkan risiko finansial dari kerugian besar akibat kejadian di luar kendali pemilik kendaraan.
Sementara garansi bertujuan menjamin kualitas dan memberi perlindungan terhadap kerusakan pada komponen mobil bekas yang rentan.

Sumber: Fox Business
Asuransi disediakan oleh perusahaan asuransi atau pihak ketiga, dengan pembayaran premi secara rutin.
Biasanya perjanjian asuransi berjangka waktu tahunan, sesuai periode polis dan harus diperpanjang.
Sedangkan garansi disediakan oleh dealer/penjual mobil bekas, atau penyedia garansi independen.
Biaya garansi umumnya sudah termasuk dalam harga jual mobil bekas, atau dibeli sebagai paket tambahan satu kali bayar.
Masa berlaku garansi selama jangka waktu tetap yang singkat. Misalnya 30 hari, 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun. Atau dihitung menurut jarak tempuh tertentu.


Sumber: Kompas.com
Asuransi akan mencakup kerusakan yang luas, tergantung jenis polisnya. Umumnya jenis kerusakan all risk/komprehensif yang akan menanggung kerusakan kecil sampai besar.
Ada juga polis asuransi yang menanggung total loss only atau hanya kehilangan kendaraan. Dalam polis ini termasuk juga menanggung jika kendaraan rusak di atas 75 persen.
Sementara garansi hanya menjamin terbatas pada komponen tertentu yang disebutkan dalam kontrak. Antara lain mesin, transmisi, sistem rem, sistem pendingin mesin, modul kontrol, dll.
Jaminan garansi umumnya tidak mencakup kerusakan akibat kecelakaan/tabrakan.
Jika Otofriends sudah memahami perbedaan asuransi dengan mobil garansi mobil bekas serta manfaatnya, maka jangan ragu untuk melengkapi mobil bekas pilihan Anda dengan garansi mobil bekas Otospector.
Garansi mobil bekas Otospector tersedia dalam beberapa paket seperti Silver, Gold, Gold Plus, dan Platinum; di mana masing-masing punya manfaat dan keunggulan tersendiri.
Silakan klik informasi detail garansi mobil bekas Otospector, di situs web Otospector.
Bagikan