Saat mobil sedang meluncur di jalan raya, salah satu sektor yang memegang peranan terpenting adalah kaki kaki. Komponen seperti suspensi, tie rod end, long tie rod, shock absorber, velg, hingga ban harus diperhatikan secara saksama. Karena bagian ini bukan hanya penting untuk kenyamanan tapi juga keselamatan.
Untuk menjaga kondisi kaki kaki mobil adalah dengan melakukan spooring dan balancing. Fungsi spooring dilakukan untuk meluruskan sudut-sudut geometri keempat ban agar kembali selaras dengan penyetelan yang dianjurkan oleh produsen mobil. Sedangkan balancing untuk membuat putaran ban mobil lebih stabil.
Apa saja alasan untuk melakukan spooring dan balancing? Mari kita simak manfaat dari spooring dan balancing yang harus dilakukan secara rutin:
Jika ban dalam kondisi bermasalah dan tidak sempurna, maka hasilnya akan berpengaruh pada kenyamanan dan keamanan berkendara. Misalnya pengemudi akan merasakan setir bergetar atau setir terasa berat.
Saat Otofriends mengendarai mobil dan merasakan kondisi tidak beres pada setir seperti adanya gejala tadi, maka kondisi ini menandakan ada yang tidak beres pada ban depan.
Waspada, kelainan ini jangan dianggap sepele, karena lama-kelamaan gangguan ini dapat terus meluas jika dibiarkan. Tangani dengan segara agar keluhan tidak bertambah.
Kaki-kaki mobil yang bermasalah bisa mendatangkan bahaya, apalagi stabilitas kendaraan terganggu.
Setir mobil bisa saja “membuang” ke kiri atau kanan, di jalanan yang lurus. Paling parah, mobil bisa tiba-tiba berbelok saat melaju lurus di kecepatan tinggi.
Jika Otofriends melakukan spooring dan balancing, maka yang normal bukan hanya soal kestabilan. Feedback dari ban terhadap setir juga bisa lebih bagus. Hal ini bisa dirasakan ketika setir bisa kembali lurus setelah mobil berbelok.
Kaki-kaki mobil yang bermasalah juga membuat kondisi ban menjadi ikut terimbas.
Efeknya bisa dari mulai tingkat keausan yang tidak rata, timbul bunyi decitan, hingga usia pakai ban yang lebih cepat dari biasanya.
Untuk mengetahui ketidaknyamanan dalam berkendara, anda bisa mengecek keausan pada ban mobil. Perhatikan secara seksama dan menyeluruh. Jika ada benjolan pada ban, maka bisa jadi sistem suspensi mobil anda sedang bermasalah.
Jika kondisi kaki-kaki dan ban dalam kondisi optimal, maka mobil akan dapat melaju lancar tanpa hambatan.
Sebaliknya, jika kondisi kaki-kaki dan buruk, maka akan berefek pada laju mobil yang terhambat. Akibatnya pengemudi akan menekan gas lebih dalam hingga berakibat pada konsumsi BBM yang lebih boros.
Tentu saja spooring dan balancing adalah untuk menjaga keawetan kaki-kaki dan roda mobil itu sendiri. Karena dengan perawatan, maka usia pakai masing-masing komponen bisa lebih panjang.
Menjaga keawetan kaki-kaki mobil memang jadi tantangan tersendiri karena pada umumnya kondisi jalan di Indonesia tidak bagus. Tentu saja bagian kaki-kaki menjadi salah satu komponen yang sering rusak.
Padahal seperti kita tahu, harga komponen kaki-kaki tidak bisa dibilang murah. Bahkan pada kaki-kaki yang sekadar diservis atau direkondisi, kalau ditotal harganya juga bisa terasa mahal.
Kaki kaki mobil memang dikenal sebagai komponen yang rawan rusak. Selain karena pemakaian, kondisi juga dipengaruhi usia komponen. Apalagi jika pemilik sebelumnya tidak merawatnya.
Untuk tahu kondisi kaki kaki mobil bekas, jangan ragu menggunakan jasa inspeksi mobil bekas Otospector. Dengan prosedur inspeksi di 150 titik, Otofriends akan dapat gambaran tentang kondisi mobil secara keseluruhan. Hasilnya jadi referensi dalam pengambilan keputusan pembelian.
Selain tips ini, jangan lupa Otofriends harus mengetahui pula update mobil terlaris 2022. Daftar ini akan berguna sebagai panduan dalam memilih mobil idaman. Selamat berburu mobil-mobil bekas berkualitas!
Bagikan