Kalian tau gak sih ada perbedaan jenis oli mesin yang biasa dengan mobil hybrid? Nah, yuk simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui apa sih bedanya. Supaya kelak kamu gak salah pilih untuk memilih oli mesin untuk mobil kamu!
Mobil hybrid semakin tahun menjadi incaran bagi para pecinta otomotif, karena efisiensi mobil hybrid dan juga ramah lingkungan pula.
Tapi, untuk tetap menjaga performanya tentu saja kamu sebagai pemilik kendaraan harus pandai dalam memilih oli yang tepat untuk mobil kamu! Jadi, jangan sampai kamu salah pilih oli karena oli juga bisa mempengaruhi performa kinerja mesin dan umur kendaraan kamu lho.
Cocok banget ini, dengan kamu membaca panduan di artikel ini, Maka kamu bisa memahami dan dapat membantu untuk memastikan performa mesin mobil kamu deh. Yuk, simak di bawah ini untuk melakukan perawatan secara berkala supaya mobil kamu tetap dalam keadaan prima serta pilihlah merek oli yang berkualitas.
Spesifikasi dan Viskositas Oli Mesin Mobil Hybrid.
Sumber: Antara
Umumnya, untuk oli mesin hybrid di Indonesia itu harus memenuhi spesifikasi tertentu untuk tetap menjaga performa serta efisiensi mesin.
Oli ini harus bersifat non-konduktif agar aman dengan sistem kelistrikan, supaya kompatibel dengan bahan isolasi serta pelapis yang digunakan dalam mesin mobil hybrid.
Oli mesin mobil hybrid membutuhkan viskositas yang encer, dikarenakan mesin mobil hybrid ini beroperasi pada suhu yang cukup rendah. Maka dari itu, oli dengan kandungan viskositas 0W-16, atau 0W-20 ini sering banget direkomendasikan untuk membantu mengurangi gesekan dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Dan pelumas yang digunakan pun harus memiliki kandungan aditif khusus , gunanya untuk melindungi komponen mesin dari korosif dan keausan. Kamu juga harus pastikan untuk selalu cek secara manual kendaraan kamu untuk rekomendasi oli yang sesuai dengan tipe mobil kamu.
Berikut ini ada beberapa kelebihan dari oli mobil hybrid yang harus kamu ketahui sebagai berikut:
Lalu, kapan dan berapa sering untuk mengganti oli mesin mobil hybrid? Untuk mengganti oli mesin mobil hybrid sudah pasti harus dilakukan secara rutin. Hal ini dilakukan untuk menjaga kinerja serta umur mesin mobil.
Penggantian oli mesin mobil hybrid biasanya dilakukan setiap 5.000 sampai 10.000 kilometer atau bisa juga setiap 6 bulan sekali. Namun, balik lagi tergantung pada penggunaan masing-masing kendaraan.
Pelumas juga dapat membantu untuk menghindari penumpukan pada kotoran, selain itu dapat menjaga mesin mobil untuk tetap berfungsi secara optimal. Jadi, pastikan kamu memilih oli yang berkualitas tinggi dan sesuai dengan spesifikasi oli pabrikan. Misalnya oli dengan viskositas 5W-30.
Dan perhatikan juga pada saat penggantian oli bisa dilakukan bersamaan dengan perawatan baterai dan komponen lainnya untuk dikerjakan secara bersamaan.
Bagikan