Membeli mobil tentu saja merupakan investasi yang besar dan membutuhkan pertimbangan yang matang. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah garansi yang diberikan oleh produsen mobil atau penjual.
Sayangnya tidak semua pembeli menyadari arti pentingnya garansi. Terutama pada pembelian mobil bekas. Sehingga mereka tidak mempedulikan apakah penjual menyediakan garansi atau tidak.
Sebenarnya sejauh mana pentingnya garansi dan cara memilih garansi mobil terbaik. Yuk, kita simak poin-poin yang harus Otofriends pahami:
Garansi adalah jaminan tertulis atas kualitas produk yang diberikan oleh produsen kepada konsumen. Garansi berisi pernyataan tanggung jawab produsen untuk memperbaiki kerusakan yang ditanggung oleh produk selama masa berlaku garansi.
Garansi mobil biasanya mencakup tanggung jawab produsen untuk memperbaiki kerusakan pada mesin, transmisi, sistem kelistrikan, sistem pendingin, sistem rem, dan suku cadang lainnya yang rusak akibat cacat produksi atau bahan baku.
Garansi mobil juga bisa mencakup layanan gratis seperti servis berkala, ganti oli, dan tune up. Garansi mobil umumnya berlaku selama 3 tahun atau sekitar 100.000 km, tergantung mana yang lebih dulu tercapai.
Namun, tidak semua kerusakan mobil bisa ditanggung oleh garansi. Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan garansi mobil batal atau tidak berlaku, seperti:
Untuk mengetahui lebih detail tentang garansi mobil yang dibeli, Otofriends harus membaca dengan teliti buku pedoman pemilik kendaraan dan buku warranty yang disertakan oleh produsen.
Buku-buku tersebut berisi informasi lengkap tentang apa saja yang ditanggung dan tidak ditanggung oleh garansi, serta syarat dan ketentuan yang berlaku. Pastikan juga bahwa Otofriends mendapat kartu garansi dan stempel servis dari dealer resmi saat membeli mobil.
Jika mengalami kerusakan pada mobil yang masih dalam masa garansi, Otofriends harus segera menghubungi dealer resmi atau bengkel resmi terdekat untuk melakukan klaim garansi mobil.
Pemilik harus menunjukkan kartu garansi dan bukti servis berkala sebagai syarat klaim. Jika kerusakan ditanggung garansi, maka kita tidak perlu membayar biaya perbaikan. Namun, jika tidak ditanggung, pemilik harus merogoh kocek pribadinya.
Bagaimana jika mobil bekas yang dibeli masih ada sisa garansi? Apakah bisa diwarisi?
Ada beberapa produsen mobil yang memberi garansi untuk bisa dialihkan ke pemilik baru selama masa berlaku garansi belum habis. Namun, ada juga produsen mobil yang tidak mau memberi pengalihan garansi dan garansi hanya berlaku untuk pemilik pertama.
Karena itu tanyakan dahulu permasalahan ini kepada penjual mobil bekas sebelum membeli.
Garansi mobil adalah salah satu faktor penting yang harus dipertimbangkan saat membeli mobil baru atau bekas. Garansi mobil memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi pengguna mobil jika terjadi kerusakan pada produk.
Namun, garansi mobil juga memiliki batasan dan syarat yang harus dipenuhi oleh pengguna mobil agar tetap berlaku. Karena itu pahami dengan baik segala hal tentang garansi mobil yang Otofriends dapatkan dan tetap menjaga kondisi mobil agar tetap prima.
Jika Otofriends hendak membeli mobil bekas, pastikan mobil tersebut memiliki Garansi Mobil Bekas Otospector. Selain sudah dijamin lulus jasa inpeksi mobil bekas Otospector, mobil tersebut juga memilik layanan 24 jam jika terjadi kendala di jalan.
Bagikan