Banyak orang bisa membeli mobil baru, tapi tidak semua orang mampu merawatnya. Buktinya, selalu ada saja mobil-mobil yang masuk kategori mewah, namun cat bodinya terlihat kusam, karena kurang perawatan.
Merawat cat mobil memang butuh biaya. Jumlah biaya ini akan semakin tinggi jika pemilik menginginkan kondisi cat selalu terlihat kinclong. Namun sebenarnya tak semua perawatan harus dikerjakan di bengkel, karena kita bisa mengerjakan beberapa bagian di rumah, saat ada waktu luang.
Berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan:
Langkah pertama ini merupakan langkah paling sederhana. Cucilah mobil secara rutin, setidaknya seminggu sekali. Atau jika sudah terlihat kotor, segera cuci saja. Jangan ditunda-tunda, meski mungkin sekilas terlihat masih bersih, tapi sesungguhnya ada debu atau kotoran yang melekat.
Kotoran yang melekat pada bodi mobil, lama kelamaan akan dapat membuat cat menjadi kusam. Bahkan dalam jangka panjang dapat merusak cat.
Kotoran itu sendiri mungkin tidak merusak secara langsung. Namun ketika ada seseorang yang tidak sengaja menyenggol permukaan bodi mobil, maka kotoran akan membuat goresan, hingga ujung-ujungnya membuat permukaan cat menjadi kusam. Atau saat kita membuka pintu mobil atau bagasi, cengkeraman tangan kita akan membuat kotoran tertekan ke permukaan cat hingga menyebabkan goresan.
Agar cat selalu mengkilap, gunakanlah kompon dalam waktu-waktu tertentu. Namun kompon ini hanya untuk bagian tertentu, yakni khusus pada bagian mobil yang terkena kotoran atau goresan dan dibutuhkan kompon untuk membersihkannya.
Kompon berguna untuk menghaluskan, menghilangkan baret-baret halus serta memulihkan permukaan cat yang kusam. Tunggu sejenak, sekitar 5 menit, setelah pengaplikasian kompon ini. Baru kemudian kita bisa membersihkan sisa-sisa residu dengan menggunakan lap microfiber.
Meski langkah ini terkesan mudah, tapi sebaiknya perhatikan pemilihan kompon yang akan digunakan, serta langkah-langkah pembersihannya. Jika memang belum terbiasa, Anda bisa memperhatikan cara kerja dari jasa pembersihan bodi mobil. Setelah paham, baru bisa dilakukan sendiri.
Setelah mobil dicuci bersih, luangkan waktu sejenak untuk melakukan pemolesan. Fungsinya adalah untuk memberihkan kotoran-kotoran lembut yang menempel pada bodi setelah selesai dicuci. Hasilnya, cat akan terasa mengkilap dan halus ketika dipegang. Gunakan obat poles yang baik agar hasilnya maksimal.
Pemolesan tahap awal adalah dengan cairan polish yang berfungsi mengilapkan warna cat. Pengaplikasian cairan polish biasanya takarannya lebih sedikit dibandingkan kompon. Kira-kira hanya 1 tetes untuk 1 bagian kotak di panel mobil.
Tahap pemolesan selanjutnya adalah dengan wax. Oleskan wax secukupnya pada kain atau soft buff pad, kemudian usapkan ke seluruh bagian bodi mobil sama seperti tahap pemolesan sebelumnya.
Setelah semua rata, maka lap seluruh bagian bodi bodi mobil dengan lap microfiber untuk mengangkat sisa-sisa wax. Ingat, gunakan lap microfiber untuk meminimkan goresan.
Memang kita tidak selalu bisa parkir di tempat yang teduh. Apalagi jika tempat parkir sedang dalam kondisi penuh dan tidak banyak pilihan. Namun setidaknya pilihlah parkir di tempat terbaik sekiranya memungkinkan.
Pemilihan tempat parkir menjadi penting karena panas matahari dapat membuat cat menjadi kusam, apalagi jika paparannya terjadi setiap hari. Sifat logam yang menyerap panas, serta beberapa jenis cat yang tidak mampu menyerap panas, dapat membuat kerusakan lebih cepat.
Lokasi parkir juga dapat menentukan kualitas cat jika di sekitar tempat parkir banyak gangguan, seperti pepohonan. Getah pohon atau kotoran burung dapat mengganggu kualitas cat. Apalagi jika terlambat dibersihkan dan mengerak.
Karena mungkin tidak mempunyai tempat yang teduh untuk menyimpan kendaraan, sebagian orang memarkir kendaraannya di ruang terbuka. Mereka lalu mencoba melindungi mobilnya menggunakan sarung mobil, dengan harapan bisa terlindungi dari debu. Namun sayangnya, sarung mobil ini bisa menjadi jebakan tersendiri.
Ketika hari hujan, beberapa jenis sarung mobil tidak bisa menahan air sehingga rembesan air bisa mencapai bodi kendaraan. Pada saat ini seharusnya sarung dibuka dan dikeringkan. Begitu juga dengan bodi kendaraan. Tapi sering kali orang lupa melakukannya.
Sarung mobil yang tidak segera diangkat, dapat membuat permukaan bodi kendaraan menjadi lembab. Akibatnya, endapan air tersebut dapat merusak cat. Atau saat permukaan mobil masih berdebu, mobil sebaiknya jangan langsung diberi sarung agar tidak menggores permukaan bodi.
Karena mobil bukanlah barang yang murah, maka kita perlu menjaganya agar selalu tampak terawat. Mobil yang terlihat bersih dan kinclong akan membuat orang merasa senang memakainya. Lebih penting lagi, mobil yang terlihat menarik, relatif akan dihargai lebih tinggi pada saat akan dijual kembali.
Bagikan