Kamu ingin menerjang banjir menggunakan mobil? Tapi kamu masih tidak tahu berapa batas aman mobil ketika sedang terendam banjir? Simak pembahasan berikut ini Otofriends.
Seperti yang kita ketahui kalau banjir adalah sesuatu yang sering terjadi di Indonesia, terutama di daerah dataran rendah yang sering kali terkena banjir ketika hujan sudah mulai turun. Dan bagi pemilik mobil, banjir menjadi hal yang menakutkan.
Di dalam kondisi yang terjebak banjir banyak sekali kendaraan yang mogok, serta mengalami kerusakan pada mesin mobil. Sehingga kamu pasti bertanya – tanya tentang berapa batas aman untuk mobil jika terendam banjir?
Berikut ini ada beberapa faktor yang bisa kamu temukan jawabannya.
Sumber: medcom
Air intake merupakan jalan masuknya udara sebelum nantinya akan masuk ke dalam Compressor. Dan jika air masuk ke saluran air intake maka mesin bida mengalami wafer hammer. Biasanya kondisi ini akan ada air yang terhisap ke ruang bakar sehingga menyebabkan kerusakan yang sangat fatal.
Sumber: mobilmo
Setengah ban menjadi batas aman jika mobil kamu hendak ingin menerjang banjir, tapi jika mobil kamu di dalam kondisi yang standar.
Untuk melewati batas banjir ini, akan berisiko juga akan ada nya air yang masuk ke dalam ruang mesin serta dapat mengakibatkan kerusakan di dalamnya. Seperti, jika air hujan sudah masuk ke dalam ruang filter udara maka akan mengakibatkan mesin tersedak atau mampet.
Sumber: mitsubishi motors
Tipe mobil yang bermacam-macam seperti mobil MPV, SUV, dan LCGC, tentu batas aman untuk terendam banjir sangat berbeda-beda.
Untuk tipe mobil LCGC biasa nya sudah mempunyai batas. Aman yang cenderung rendah, dikarenakan ground clearance nya yang rendah. Seperti, Toyota Innova mempunyai ground clearance sekitar 230 mm, sedangkan Toyota Agya mempunyai ground clearance sekitar 160 mm.
Untuk mobil Daihatsu Ayla mempunyai batas yang cukup sekitar 30 cm. Sebaiknya untuk mobil tipe ini hindari menerjang banjir.
Dan untuk mobil tipe MPV mempunyai ground clearance yang tinggi dibandingkan dengan mobil tipe LCGC. Jadi, untuk batas aman mobil tipe ini sedikit lebih tinggi. Tapi kamu juga harus tetap hati-hati ketika ingin melewati banjir. Contoh mobilnya seperti Mitsubishi Xpander yang mempunyai batas aman di 40 cm.
Mobil dengan tipe SUV mempunyai ground clearance yang lumayan sangat tinggi, jadi untuk batas mobil terendam banjir nya juga cukup tinggi. Seperti pada Toyota Fortuner yang sudah mempunyai batas aman di 50 cm.
Berikut ini ada faktor lain untuk mengetahui batas aman mobil pada saat terendam banjir.
Jika knalpot mobil kamu sudah terendam air, maka mesin akan mati, dikarenakan akan adanya gas buangan yang tidak bisa keluar.
Untuk mobil yang sudah dimodifikasi yang meninggikan suspensi mobil bisa adalah meningkatkan batas aman terendam banjir. Tapi yang perlu dipahami untuk modifikasi lainnya seperti pada air intake yang rendah juga dapat menurunkan batas aman. Contohnya seperti pada pemasangan lift kit 2 inci bisa meningkatkan batas aman mobil sekitar 5 cm.
Ini juga harus diperhatikan, yaitu mengetahui arus air ketika sedang banjir. Karena arus air yang dengan hujan yang deras dapat menyebabkan mobil terseret. Alangkah baiknya jika arus air hujan nya deras jangan melewatinya.
Jangan sampai beli mobil yang bekas banjir.
Kalau hanya melewati banjir dengan ketinggian yang rendah itu tidak masalah Otofriends. Yang jadi masalah adalah ketika kita pengen beli mobil bekas dan ternyata kita nggak tahu kalau mobil yang kita incar itu bekas banjir.
Makanya biar nggak salah beli mendingan pakai jasa inspeksi mobil bekas Otospector aja. Dengan layanan inspeksi mobil ini bakalan membantu kamu memilih mana mobil yang benar-benar layak dibeli.
Bagikan