Saat mobil sedang menanjak dan terpaksa berhenti, salah satu cara untuk menjaga agar tidak mobil tidak mundur adalah dengan menggunakan rem tangan mobil.
Tentu saja kondisi ini hanya terjadi pada mobil bertransmisi manual ya! Karena kalau di transmisi otomatis, relatif lebih gampang menghentikan mobil. Apalagi sekarang ada fitur Hill Start Assist (HSA) yang sangat membantu menahan mobil.
Nah, bagi Otofriends yang menggunakan mobil bertransmisi manual, penting sekali untuk tahu apa saja yang harus diperhatikan dengan rem tangan saat menanjak. Apalagi kalau kebetulan sedang terjebak di tengah kondisi macet.
Apa saja yang harus diperhatikan saat menggunakan rem tangan di jalan menanjak? Yuk, kita bedah satu per satu:
Sumber: Prospect Motor
Rem tangan begitu penting di tanjakan karena fungsinya jadi pengaman tambahan saat mobil berhenti sementara.
Berkat rem tangan, Otofriends akan lebih tenang karena yakin mobil ga bakalan meluncur mundur, walau pedal rem kaki sudah dilepaskan. Dan rem tangan juga sangat membantu saat mobil akan kembali berjalan.
Karena sifatnya hanya membantu, maka sebaiknya memang jangan mengandalkan rem tangan 100 persen. Apalagi jika Otofriends tidak yakin dengan kinerjanya.
Sumber: Gridoto
Sebelum menggunakan rem tangan, baiknya Otofriends mengenal dulu mekanisme kerjanya. Latih penggunaannya di jalan menanjak yang sepi.
Pengenalan ini penting karena biasanya ada sedikit waktu jeda di saat rem tangan sudah dioperasikan (ditarik) dengan saat pedal rem kaki dilepas. Karena memang antara rem tangan dengan rem kaki akan saling akan bekerja bergantian.
Pengenalan rem juga perlu untuk mengenali seberapa jauh tarikan rem sampai benar-benar mengunci. Jarak penguncian ini tergantung pada setelannya. Di tiap-tiap mobil, bisa berbeda.
Sumber: Kompas.com
Setelah Otofriends sudah mengenal mekanisme kerja rem tangan dan berlatih, artinya sudah siap menghadapi tanjakan. Begini urutannya:
Sumber: Detik.com
Penggunaan rem tangan sebaiknya tidak boleh terlalu sering, karena dapat menyebabkan komponen rem cepat aus. Rem tangan hanya digunakan saat benar-benar diperlukan.
Otofriends sebaiknya juga harus memperhatikan kondisi jalan. Jika jalan menanjak, licin, atau sangat curam; jangan terlalu mengandalkan rem tangan, karena bisa saja rem tidak bekerja optimal.
Sebaiknya gunakan juga pengganjal roda untuk tambahan pengamanan, terutama ketika harus parkir.
Rem tangan sebuah mobil bekas memang tidak selalu dalam kondisi baik. Terutama bila komponen-komponen di dalam sistem pengereman sudah aus dan tidak bekerja optimal.
Meski rem kaki mampu bekerja baik, rem tangan kadang tidak bisa menahan mobil saat berhenti.
Kalau Otofriends membutuhkan pemeriksaan rem tangan saat membeli mobil bekas, jangan ragu untuk memanfaatkan jasa inspeksi mobil bekas Otospector.
Inspeksi mobil yang dilakukan secara cermat oleh tenaga profesional akan memberi Otofriends gambaran menyeluruh tentang sebuah mobil bekas. Hasil inspeksi dijamin akurat dan terpercaya.
Bagikan