Bagi kamu sebagai calon pembeli mobil bekas terutama untuk digunakan sendiri patutlah berhati-hati. Karena banyak banget orang yang tidak bertanggung jawab sengaja menjual barang (mobil) berkondisi buruk, namun bilangnya bagus. Karna itulah anggapan kalau beli mobil bekas itu emang susah-susah gampang Otofriends. Kemungkinan kita ditipu bisa sampai sangat besar apalagi jika tidak tahu tentang dunia otomotif.
Ironis nih padahal jika kamu atau ada orang yang mau beli mobil bekas gitu ya dan untuk dipakai sehari-hari eh malah dapat mobil yang tidak layak pakai. Yang bikin sedih lagi jika kamu ingin berniat membeli mobil pertama untuk digunakan dan dipakai untuk keluarga, jadinya mungkin kamu menyesal, jangan sampai ini terjadi, cek beberapa tips dari Otospector.
Wajib curiga jika ada oknum atau kamu melihat tipe mobil yang kamu incer itu dibawah pasaran. Buset sebetulnya bang min gak boong kalau harga murah itu bener-bener menggiurkan ya Otofriends tapi, kita perlu cek secara seksama harga yang real dipasaran itu berapa. Pertama, kamu jangan tergiur dengan harga yang murah, apalagi dari perorangan langsung dan terkesan meyakinkan.
Nah ini penting buat kamu ketahui Otofriends, yang namanya beli mobil bekas itu pasti ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, contohnya saja misal perbaikan kak-kaki, pergantian oli mesin dan cairan di mobil yang lain. Contoh budget kamu keseluruhan adalah Rp 200 juta mentok. Nah saran Bang Min, kamu cari mobil dengan range mulai dari Rp 100 juta sampai Rp 150 juta, dengan biaya sisa Rp 50 juta tadi kamu bisa pakai setidaknya dengan bijak, biasanya kalau kamu beli di tempat yang tepat dan sudah terpercaya, kamu malah gak keluar banyak biaya lagi loh.
Pertama yang perlu otofriends ketahui adalah kondisi mobil bekas yang akan dibeli itu layak digunakan. Cek kondisi mesin dengan cermat, bodi mobil, sampai test drive, lakukan dengan membawa teman atau kerabat yang memang tahu tentang dunia otomotif terutama mobil. Biar kamu tidak salah pilih mobil. Cek mulai dari mesin, bodi termasuk cat, suspensi mobil, kelistrikan, kaca, ban sampai pada interior seperti kursi, jok, head unit, KM mobil, serta audio mobil.
Tidak usah bahas sudah bayar pajak atau belum, cek dulu, apakah berkasnya lengkap, seperti STNK, BPKB serta nomor rangka yang cocok dengan surat-surat. Bahaya jika tidak teliti dan abai pada point ini, dikhawatirkan jika membeli mobil yang berstatus tidak baik pada kepolisian.
Alat pendukung yang dimaksudkan adalah membawa seperti catatan pribadi, senter untuk mengecek bagian mesin mobil, alat mengukur ketebalan cat mobil biar kamu tahu mobil yang hendak dibeli ini catnya masih oke atau tidak.
Maksudnya bagaimana nih? Begini Otofriends, kamu tahu kan kalau membeli mobil bekas itu tidak mudah terutama bagi awam. Kalau kamu mau hemat waktu dan tenaga, kamu bisa menggunakan jasa inspeksi mobil bekas Otospector. Dengan biaya Rp 800 ribuan saja kamu bisa mendapatkan inspeksi untuk 3 mobil regular.
Contoh kamu tertarik di salah satu showroom dengan mobil MPV Toyota Avanza, di showroom tersebut tersedia 6 unit Avanza. Kamu bisa memilih mana yang paling cocok dari sisi model dan juga warna, lalu kamu bisa menggunakan jasa pengecekan mobil dari Otospector. Dengan begitu kamu bisa tahu nih, mobil mana yang benar-benar kamu harus pinang dan bawa ke rumah.
Bagikan