Bagi pengendara mobil terutama mobil manual kontur jalanan menanjak adalah seperti momok menyebalkan. Apalagi tanjakkan yang tidak biasa, pasti bikin kita deg-degan ya Otofriends. Gak heran nih kalau kita yang seringnya berkendara di jalanan Ibukota seperti Jakarta dan kota besar lainnya pasti gak terbiasa dengan jalanan menanjak. Dan sekalinya masuk ke jalanan menanjak pasti hati bergetar karenanya.
Nah meskipun kita sudah sering mengendarai mobil dengan transmisi manual setiap hari, akan terasa berbeda ketika saat sesekali kita menghadapi jalanan menanjak. Seketika kaki lupa caranya menjaga ritme dalam menginjak dan melepas 3 pedal secara terstruktur. Kali ini kita akan membahas sedikit tips dan trick dalam mengendarai mobil dijalanan yang menanjak ya, Otofriends.
Sebetulnya yang berbahaya bukan jalan menanjaknya saja Otofriends, namun ketika mobil kita kekurangan tenaga bahkan menyebabkannya loss traksi yang membuat berbahaya. Ketika melewati tanjakkan cukup curam kita bisa memanfaatkan beberapa cara berikut ini.
Kedengarannya klasik, namun betul Otofriends dengan momentum yang tepat kita bisa mendapatkan tenaga yang baik untuk menanjak. Fungsi dari gigi mobil bisa digunakan atau dipakai untuk mendapatkan momentum ketika menanjak. Perhatikan juga faktor emosi diri, ketika melewati jalan menanjak tetap jangan emosi menginjak gas, konsentrasi pada penggunaan gigi sangat rendah.
Pertama perlu menekan pedal gas diimbangi dengan setengah kopling pada saat awalan dan juga tidak perlu di gas dalam, apalagi musim hujan dan jalan yang licin akibat turunnya air ke aspal. Menggunakan gigi secara halus untuk mendapatkan momentum mesin sekaligus traksi pada ban mobil agar tidak mundur saat nanjak.
Perhitungkan benar beban mobil jika membawa muatan penuh artinya sabar dalam antrian. Kalau membawa barang banyak atau dengan penumpang, biarkan mobil depan kita melaju lebih dulu, usahakan jangan sampai saat menanjak kita berhenti ditengah lalu kita tarik tuas rem tangan, karena akan cukup sulit mendapatkan momentum kembali.
Jika ini terjadi, mobil semakin kehilangan tenaga, saat sudah tidak ada mobil lain di depan, kita bisa menjaga momentum kendaraan.Saat sudah kosong di depan, lepas kopling setengah dan langsung injak gas secara halus untuk kembali menanjak dengan aman, dengan posisi gigi secara halus akan membuat mobil tidak merosot.
Kadang begini otofriends, kita lupa memanfaatkan momentum yang bisa dimanfaatkan selain dari kopling dan juga gas, yaitu menggerakkan roda mobil ke kanan dan kiri atau sebaliknya guna mendapatkan grip pada roda. Ketika sudah masuk ke gigi 1 tetap tenang dan gunakan cara ini otofriends dan juga atur irama kendaraan dengan menjaga injakan pada pedal gas mobil kita supaya benar-benar mantap dalam menanjak.
Jaga emosi fokus dan tidak perlu buru-buru dalam antrian juga perlu dipahami sebagai pengendara yang baik. Ketika sudah sampai pada sisi atas jalan, bisa tetap fokus kembali, jika menemukan jalan turunan tetap disarankan turunkan posisi gigi secara konstan dan kembali mengemudi dengan aman dan nyaman.
Itulah beberapa cara yang bisa dipahami dalam berkendara di jalanan yang menanjak. Sulit diprediksi memang kalau sedang berkendara bisa saja menemukan jalanan menanjak. Namun jika sudah memahami beberapa tips nyata di atas, Otofriends akan lancar saat menanjak.
Tiga point tadi bisa diaplikasikan dengan sejalan berjalannya waktu dan jam terbang dalam mengendarai mobil. Perlu juga diketahui ya Otofriends tetap menjaga kondisi mobil tetap prima juga sangat penting dalam berkendara agar tidak membahayakan saat menemui jalan menanjak.
Bagi Anda yang ingin membeli mobil bekas yang sehat siap pakai dan aman diajak menanjak, jangan beli mobil disembarang tempat. Beli di showroom mobil bekas yang sudah tersertifikasi Otospector sebagai jasa inspeksi mobil bekas yang independen, memastikan mobil yang akan Anda beli layak dan sehat untuk digunakan.
Bagikan