Menjelang memasuki masa liburan Idul Fitri, Otofriends tentu sudah mempersiapkan segala sesuatu yang menyangkut kendaraan dengan baik. Akan tetapi jangan cuma persiapan yang sifatnya teknis saja, namun juga persiapan rute yang akan dilalui dalam perjalanan ke luar kota. Salah satunya, ruas tol Jakarta – Semarang yang biasanya akan dilalui jika melalui rute pantai utara Pulau Jawa.
Rute Jakarta – Semarang merupakan rute yang menarik, karena jarak tempuhnya tidak terlalu jauh sehingga tidak terlalu melelahkan. Apalagi jika dilalui lewat jalan tol, maka waktu tempuh akan semakin singkat dari mulai Jakarta ke Jawa Tengah.
Nah, apa saja yang perlu kita ketahui tentang jalan tol ini? Berikut rincian tarif tol Jakarta Semarang terbaru alias paling update atau berlaku sejak April 2022.
Pada perjalanan Jakarta ke Semarang, tepatnya dari Jakarta menuju pintu tol Semarang ABC, Otofriends akan melintasi 7 ruas jalan tol, yakni ruas tol Jakarta-Cikampek, ruas tol Cikopo-Palimanan, ruas tol Palimanan-Kanci, ruas tol Kanci-Pejagan, ruas tol Pejagan-Pemalang, ruas tol Pemalang-Batang, dan ruas tol Batang-Semarang.
Dalam sejarahnya jalan tol Pantai Utara Pulau Jawa ini tidak jadi sekaligus. Diawali dari tol Jakarta Cikampek yang sudah ada sejak awal tahun 1988. Disusul kemudian dengan tol Palimanan Kanci pada 1997, tol Kanci Pejagan pada 2010, tol Cikampek Palimanan pada 2015 yang sekaligus menghubungkan Jakarta sampai Semarang.
Adapun jarak dari setiap jalan tol sangat bervariasi. Urutannya dimulai dari Jakarta-Cikampek 72 km, Cikampek-Palimanan 116,75 km, Palimanan-Kanci 26,3 km, Kanci-Pejagan 35 km, Pejagan-Pemalang 57,5 km, Pemalang-Batang 39,19 km, Batang-Semarang 75,6 km, Semarang ABC (dalam kota) 24 km.
Perjalanan Jakarta – Semarang akan menempuh jarak sekitar 446 km dan dengan kecepatan normal akan dapat ditempuh dalam 6-7 jam. Tidak melelahkan bukan? Apalagi di sepanjang perjalanan akan ada banyak rest area yang bisa menjadi pilihan tempat beristirahat dan memulihkan tenaga.
Jangan lupa ya, Otofriends! Untuk pembayaran tarif tol semua menggunakan uang elektronik atau e toll. Karena itu pastikan jumlah saldo uang elektronik cukup untuk menyelesaikan transaksi di gerbang tol agar tidak membuang waktu dan menghambat pengemudi yang lain.
Selain perilaku berkendara, boros atau tidaknya konsumsi bahan bakar juga ditentukan kondisi mesin. Apalagi jika mesin sudah lama tidak diservis sehingga ada beberapa komponen di dalam mesin terabaikan. Padahal kinerja komponen-komponen ini sangat mempengaruhi tingkat konsumsi bahan bakar.
Untuk memastikan kinerja mesin sebuah mobil bekas, jangan ragu untuk menggunakan jasa inspeksi mobil bekas Otospector.
Dengan prosedur inspeksi yang detail dengan tenaga inspektor berpengalaman, Otofriends akan mendapat gambaran tentang kondisi sebuah mobil bekas secara keseluruhan.
Bagikan