Di masa pandemi serta perekonomian yang serba sulit, semakin banyak orang beralih ke mobil bekas, terutama mencari harga mobil bekas di bawah 100 juta. Wajar, karena pengelolaan keuangan harus dilakukan serba cermat dan bijaksana, padahal aktivitas dan mobilitas sehari-hari tidak bisa dikurangi.
Dibandingkan harga-harga mobil bekas pada semester pertama, tampak penawaran menjelang tutup tahun ini terasa lebih istimewa. Penurunan harga terasa cukup cukup signifikan, bahkan ada mobil keluaran tahun 2019 yang harganya sudah di bawah 100 juta!!
Mau tau apa aja mobilnya? Yuk simak daftar harga mobil bekas dibawah 100 jutaan yang kami dapat dari HobiMobil, salah satu dealer mobil bekas rekanan Otospector, yang berlokasi di Bursa Otomotif Mangga Dua Square.
Isu mengenai Agya tidak pernah lepas dari konsumsi BBM-nya yang tergolong paling irit di kelasnya. Sejauh ini berdasarkan pengetesan sejumlah media otomotif, konsumsi BBM Agya rata-rata masih tercatat 21 hingga 22 km per liter untuk pemakaian di luar kota melalui jalan tol. Atau masih sekitar 1-2 km di atas ketentuan resmi LCGC.
Khusus Agya G Matic 2016 ada sejumlah perbaikan dibanding versi-versi sebelumnya. Pemakaian mesin 1.2L NR bukan hanya menjamin tenaga dan torsi yang dihasilkan lebih baik. Getaran mesin juga diklaim relatif lebih kecil.
Kemudian peningkatan di kaki-kaki dengan pemakaian suspensi McPherson Strut untuk depan dan Semi Independent Torsion Beam di belakang. Dengan pemakaian transmisi matic 4 kecepatan, komposisi ini sangat pas untuk penggunaan di daerah perkotaan.
Harga baru Toyota Agya dimulai dari Rp143 jutaan, per November 2020 harga Agya bekas tahun 2016 sudah lebih murah 40% di angka Rp80 jutaan.
Adalah kenyataan, sebagian pencinta Toyota Calya pada era ini masih memilih transmisi manual dibanding versi matic. Tentu saja ada beragam alasan. Namun ada sebagian menganggap pemakaian manual dinilai lebih sederhana. Terutama saat menghadapi jalan dengan kontur yang beragam.
Dibanding versi pendahulunya, New Calya G Manual 2018 ini ada sedikit pembaruan pada eksterior yaitu lampu depan LED, spion lipat alias New Retractable Outer Mirror, desain pelek baru, garnish pintu bagasi berlapis dark chrome dan grill depan dark chrome.
Sementara di dalam kabin, ada head unit layar sentuh, audio control pada kemudi, console box di bawah AC, dashboard dual tone, warna dashboard dan jok lebih gelap, serta saku di belakang jok supir serta penumpang.
Harga mobil bekas Toyota Calya G Manual berwarna Oranye di atas dibanderol di harga Rp 95 juta.
Pada tahun 2019 Toyota Calya mengalami perubahan facelift yang cukup signifikan pada bagian eksterior. Tampilannya lebih segar dan sangat bernuansa sporty.
Akan tetapi untuk fasilitas dan fitur sebenarnya tidak banyak yang dibenahi dibanding keluaran sebelumnya. Yang agak mencolok mungkin hanya sistem audio, di mana sudah memakai head unit dengan layar sentuh dengan kemampuan USV, DVD, Aux, dan bluetooth. Tombol pengatur AC juga sudah berupa kenop.
Sebagai LCGC keluaran Toyota, Calya juga terasa istimewa dari fitur keselamatan dan keamanan. Pemakaian ABS, ABD, sensor parkir, kunci immobilizer, hingga ISOFIX, sejauh ini masih tercatat yang paling unggul dibandingkan dengan kendaraan lain di kelasnya.
Harga baru Toyota Calya tipe tertinggi ini dimulai dari Rp160 juta. Untuk harga Calya bekas di atas dijual seharga Rp 99 jutaan, sudah turun 60 juta padahal usia baru 2 tahun.
Seperti halnya Karimun pada dua generasi sebelumnya, Karimun generasi ketiga ini masih tercatat mempunyai bagasi penyimpanan yang paling istimewa dibanding mobil-mobil di kelasnya. Fakta ini tentu menggembirakan bagi mereka yang butuh kelegaan ruang yang lebih, baik saat beraktivitas sehari-hari atau mungkin urusan bisnis.
Untuk kelengkapan dan fitur, tak ada yang berbeda jauh dengan Karimun Wagon R sebelumnya. Yang mungkin bisa digarisbawahi adalah pembaruan pada sistem audio baru dengan sistem in-dash (layar sentuh). Lalu dari sisi keselamatan, sudah ada penerapan seat belt 3-point ELR di seluruh kursi serta adanya fitur keamanan kunci Immobilizer yang masih jarang di gunakan pada kendaraan di kelasnya.
Keistimewaan Wagon R matic ini lagi-lagi kembali kepada sistem transmisi matic “Gear Shift” yang terasa responsif. Fungsi “manual” dalam transmisi 5 kecepatan ini membuat Karimun lebih gesit bermanuver di wilayah perkotaan.
Harga mobil bekas Suzuki Karimun GS transmisi AT tahun 2017 dipatok di Rp74 jutaan.
Dalam daftar Harga Mobil Bekas di Bawah 100 Juta, Grand Livina X-Gear Metik 2013 tercatat sebagai yang paling tua. Meski begitu, kondisi bawaannya ternyata justru membuat dia jadi yang paling istimewa.
Livina X-Gear produksi 2013 tercatat sebagai Grand Livina (7 seater) pertama yang menggunakan bodi trim X-Gear. Sebelumnya, konsep ini hanya diterapkan pada Livina 5-seater yang sekaligus dihentikan produksinya pada tahun itu pula.
Bukan cuma penampilan “rasa SUV” saja, penempatan black under protector di sekeliling bodi juga lebih menjamin keamanan saat mobil melintas di jalan-jalan penuh kerikil. Adanya roof rail pada atap juga bisa dimanfaatkan saat diperlukan, serta makin menambah gagah penampilan.
Kemewahan Livina ini makin terasa di dalam kabin, di mana dashboard, doortrim dan jok didominasi warna hitam. Dari sisi perangkat hiburan, juga ada head unit widescreen 6 inci Double DIN yang dilengkapi DVD, Bluetooth, dan iPhone Connectivity. Saat diluncurkan pertama kali, Livina ini juga dilengkapi Roof Mounted Monitor yang dapat memberi hiburan bagi penumpang baris kedua dan ketiga.
Di tahun 2013, Livina X-Gear unggul pada berbagai fitur penunjang keselamatan seperti ABS, EBD, dan BA. Mengungguli Toyota Avanza dan Xenia yang menjadi pesaing beratnya.
Dengan fitur selengkap itu, harga Nissan Grand Livina X-Gear bekas tahun 2013 hanya dibanderol seharga Rp 90 juta.
Jika kita mencermati rekomendasi harga mobil bekas di bawah 100 juta dari berbagai sumber tentu saja masih banyak lagi mobil yang bisa masuk ke dalamnya.
Selain mencermati harga, saat memilih mobil bekas kita juga harus cermat dalam memilih mobil bekas yang ada dalam kondisi sehat dan layak.
Di sinilah kelebihan membeli mobil bekas dari rekanan dealer resmi Otospector seperti HobiMobil. Karena semua stok mobil di sana sudah lulus inspeksi dan dijamin dengan garansi mobil bekas dari Otospector.
Jika tertarik dengan salah satu mobil di atas bisa langsung kunjungi showroom nya ya Otofriends, HobiMobil di Bursa Otomotif Mangga Dua Square Lt. LG Ruko D1-2, Jakarta Utara.
Bagikan