Seperti yang kita ketahui ban mobil merupakan komponen yang krusial serta berperan besar dalam keamanan dan kenyamanan saat berkendara. Maka dari itu cara merawat ban mobil juga harus terbaik, karena ban mobil menjadi peran yang sangat penting bagi performa kendaraan dalam menyeluruh.
Dan ada beberapa yang kebiasaan yang dilakukan pemilik mobil sehingga membuat ban mobil menjadi cepat aus. Maka dari itu artikel ini akan membahas kebiasaan apa saja yang sering dilupakan dan juga yang perlu dihindari, supaya ban mobil kamu bisa terawat dengan baik sehingga ban mobil akan memberikan kinerja yang optimal saat sedang berkendara.
Berikut ini ada beberapa kebiasaan yang harus dihindari bagi pemilik kendaraan.
Sumber: Kumparan
Yang pertama adalah penggunaan ban yang tidak sesuai dengan jenis mobil tersebut. Karena ketika menggunakan ban yang tidak sesuai dengan jenis mobil akan mempengaruhi kinerja dan keselamatan saat sedang berkendara, selain itu juga dapat menyebabkan ban menjadi cepat aus.
Dibawah ini ada beberapa tips untuk kamu jika ingin memilih ban yang tepat dan sesuai jenis mobil.
Yang kedua yang paling sering lupakan yaitu jarang cek tekanan angin pada ban mobil. Karena jika tekanan angin ban tidak sesuai dengan rekomendasi pabrik maka akan mempengaruhi kinerja performa pada ban dan bisa menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan.
Tapi tekanan angin yang ada di ban berlebihan juga tidak baik, biasanya jika ban angin terlalu berlebih bisa menyebabkan ban menjadi pecah, pola keausan ban menjadi tidak merata dan dapat memuat berkendara menjadi tidak nyaman sehingga ban menjadi tidak bisa menyerap guncangan dari jalan.
Sumber: Pelopornews
Selanjutnya, ini sudah terlalu sering dilupakan yaitu tidak memperhatikan kondisi jalan yang sedang dilalui, karena jika kondisi jalan raya yang rusak akan sangat mempengaruhi kondisi ban mobil.
Jika jalanan yang rusak dan tetap dilewati maka akan menyebabkan ban mobil menjadi cepat aus. Melewati jalanan yang berlubang pada saat sedang berkendara bisa menyebabkan adanya benturan keras dan berpotensi bisa merusak struktur internal serta membuat ban menjadi rusak secara permanen.
Tapi jika kondisi jalan yang berkerikil, maka kerikil tersebut akan tertanam pada tapak ban dan bisa menyebabkan kebocoran pada ban, dan hal ini bisa menyandi kerusakan yang serius jika tidak segera diatasi.
Kebiasaan buruk yang masih suka menggunakan ban sampai benar-benar habis atau botak sangat tidak disarankan ya. Keran ban yang sudah botak atau yang sudah aus akan mengalami kinerja yang tidak optimal, serta bahaya dalam keselamatan saat berkendara.
Bahaya jika kamu menggunakan ban yang sudah habis atau botak dapat membuat ban menjadi pecah, karena ban yang sudah botak menjadi lebih rentan rusak dan pecah ketika sedang digunakan dan daya cengkram ban menjadi berkurang akibat ban yang botak.
Bagikan