Agak berbeda dengan mobil-mobil biasa, mobil untuk campervan memang punya spesifikasi sendiri. Yang terutama, tentu saja mobil harus punya ruang yang cukup luas. Harus bisa menampung seluruh keluarga serta barang-barang bawaan selama liburan di alam terbuka.
Selain itu, mobil juga tetap memiliki fitur-fitur kenyamanan seperti AC dan sistem audio. Mesinnya juga harus kuat dan harus siap menghadapi jalur-jalur yang cukup ekstrem dengan membawa beban yang cukup berat. Terakhir, yang paling penting, mobil ini juga harus aman, yakni setidaknya punya rem ABS, airbag, sabuk pengaman, dan struktur bodi yang kokoh.
Nah, kira-kira mobil untuk campervan, cocoknya menggunakan mobil merek apa saja? Yuk, kita lihat satu per satu:
Sumber: Autofun
Dari segi dimensi, Hyundai H1 memang cukup mumpuni sebagai mobil untuk campervan, yaitu Panjang 5.125 mm x Lebar 1.920 mm x Tinggi 1.925 mm; dengan jarak sumbu roda: 3200 mm, dan ground clearance: 190 mm. Kalau mau dibayangkan, dimensinya kira-kira sama dengan Toyota Alphard.
Menariknya, mobil ini juga punya pilihan mesin bensin dan diesel. Dengan kubikasi yang sama (sekitar 2.400 liter), tenaga yang dihasilkan juga sama (sekitar 170 Hp). Hanya saja torsi untuk mesin diesel masih lebih unggul 392 Nm dengan 227 Nm.
Hyundai H1 mulai dijual sejak tahun 2008 hingga 2021, untuk selanjutnya digantikan Hyundai Staria. Saat ini harga bekasnya ada di kisaran Rp150 jutaan sampai Rp300 jutaan.
Sumber: Detikoto
Mobil ini bisa jadi pilihan untuk membangun campervan dengan biaya yang lebih ekonomis tapi tangguh. Dimensinya juga sudah cukup dengan pengaturan yang efektif, yaitu dengan Panjang 4.045 mm x Lebar 1.665 mm x Tinggi 1.900 mm.
Salah satu keunggulan mobil ini ada pada pintu gesernya yang sangat praktis serta jok yang dapat dilipat rata ke lantai. Dalam hal kenyamanan saat mengemudi, Gran Max sudah dilengkapi dengan electric power steering.
Gran Max hadir dengan dua pilihan mesin yaitu 2NR-VE berkapasitas 1.500 cc dan K3-DE berkapasitas 1.300 cc. Tentu saja pilihan mesin yang lebih besar, akan lebih cocok. Dengan penjualan sejak tahun 2007, harga bekasnya ada di kisaran Rp45 jutaan sampai Rp140 jutaan.
Sumber: Suzuki Indomobil
Suzuki APV adalah salah satu minibus legendaris produksi Suzuki yang sempat merajai jagat transportasi darat, terutama di daerah wisata. Dimensi mobil ini cukup memadai dengan Panjang 4.635 mm x Lebar 1.695 mm x Tinggi 1.845 mm, di mana jarak sumbu roda 2.630 mm, dan ground clearance 180 mm.
Menariknya, APV punya dua warna untuk kabin yaitu krem dan hitam. Fitur-fiturnya juga sudah cukup memadai untuk kelas minibus, seperti AC double blower, seat belt ELR, side impact beam, dan Keyless Entry with Alarm. Transmisinya tersedia pilihan matic dan manual.
Suzuki APV mulai dipasarkan sejak 2004 dan kabarnya sampai hari ini masih diproduksi. Harga bekasnya mulai dari Rp50 jutaan untuk produksi 2005 dengan mesin yang masih 1.5 liter.
Sumber: Gridoto
Mobil ini sempat populer pada awal tahun 2000-an karena memang menawarkan dimensi yang luas dengan kenyamanan yang cukup baik.
Dimensinya adalah Panjang 5,155 mm x Lebar 1,995 mm x Tinggi 1,775 mm, dengan sumbu roda 3,090 mm. Sejauh ini, Carnival adalah rekomendasi mobil yang terpanjang dan terlebar.
KIA Carnival sebenarnya yang merupakan generasi pertama dipasarkan sejak tahun 2000 sampai 2004. Penerusnya adalah KIA Grand Carnival yang diproduksi dari 2016 sampai sekarang. Harga bekas Carnival adalah Rp40 juta sampai Rp55 jutaan.
Sumber: Carmudi
Di antara rekomendasi mobil untuk campervan kali ini, Hiace Premio memang kelasnya lebih premium. Dimensinya juga lebih besar dibanding yang lain yaitu Panjang 5.915 mm x Lebar 2.018 mm x Tinggi 2.280 mm, dengan sumbu roda 3.860 mm.
Karena kelasnya angkutan transportasi premium, maka interiornya juga sangat mewah dan memadai. Fitur-fiturnya juga lebih komplit, seperti rem ABS + BA, dual SRS airbag, sabuk pengaman 3 titik, kamera parkir, sensor parkir, dan Vehicle Stability Control.
Hiace Premio dipasarkan mulai tahun 2020 sampai hari ini, dengan harga bekasnya mulai di kisaran Rp665 juta.
Salah satu syarat sebuah mobil disebut sebagai mobil keluarga, adalah dimensinya yang luas dan kapasitas penumpangnya yang banyak. Maklum, nantinya akan ada banyak orang yang bakal diangkut di dalam mobil tersebut. Dengan beban seberat itu, tentu saja kondisi mobil harus dipastikan sehat.
Kalau Otofriends ingin memastikan kondisi mobil bekas untuk keluarga, maka jangan ragu untuk minta bantuan jasa inspeksi mobil bekas Otospector. Melalui proses inspeksi yang cermat di lebih dari 150 titik, Otofriends akan memperoleh gambaran mobil tersebut secara menyeluruh.
Hasil laporan inspeksi mobil ini nantinya akan berguna untuk memutuskan pilihan terbaik.
Bagikan