Sistem audio mobil menjadi perangkat tidak bisa dipisahkan dari aktivitas berkendara sehari-hari. Selain berfungsi sebagai hiburan, sistem audio mobil juga menjadi sumber informasi saat diperjalanan. Karena itu performa sistem audio mobil mutlak diperlukan.
Untuk merawat sistem audio mobil, diperlukan pemahaman tentang apa saja yang boleh dan tidak diberlakukan. Sebab jika sistem audio sudah mulai bermasalah, untuk membereskannya bakal repot. Bahkan bengkel resmi sekalipun.
Mari kita lihat 4 Cara Mencegah Audio Mobil Bermasalah:
Boleh dibilang inilah hal paling dasar dalam perawatan audio mobil. Maka ada baiknya mematikan audio sebelum mematikan mesin, dijadikan kebiasaan baik.
Persoalannya sebenarnya ada pada tegangan dari baterai. Karena jika audio tidak dimatikan, maka saat mesin dihidupkan otomatis sistem audio langsung menyala. Padahal saat itu sistem tegangan mobil masih sangat tinggi.
Jika kondisi itu terus terjadi, maka kondisi baterai akan menjadi buruk. Seiring waktu, maka performanya juga akan berkurang.
Bagi sistem audio sendiri, kebiasaan jelek tadi akan mengakibatkan kerusakan komponen audio.
Pada umumnya orang memodifikasi sistem audio untuk memperoleh hasil yang lebih baik. Namun ada kalanya hasilnya mungkin kurang memuaskan atau malah audio mengalami kerusakan. Maka sebenarnya langkah terbaik, jangan memodifikasi. Biarkan standar saja.
Persoalannya, jika suatu saat terjadi masalah, belum tentu bisa diperbaiki sampai tuntas. Bahkan bengkel resmi belum tentu bisa.
Pemasangan aksesoris, antara lain modifikasi yang tidak sesuai standar, dapat menimbulkan masalah. Contohnya wiring kelistrikan aksesoris tersebut membutuhkan kustomisasi pada wiring yang sudah ada. Jika dilakukan sembarangan, maka bisa timbul masalah serius.
Memodifikasi audio mobil tentu saja identik dengan penggantian atau penambahan berbagai aksesoris. Contohnya tambah speaker, amplifier, sampai power unit.
Masalahnya, tidak semua orang mampu mengkalkulasikan semua penambahan aksesoris. Akibatnya dapat menciptakan kerusakan di dalam sistem kelistrikan.
Kondisi ini dapat mengganggu sistem kelistrikan mobil untuk berbagai komponen lainnya. Maksud hati ingin mendapat kualitas suara yang lebih baik,
Alih-alih mendapatkan kualitas suara yang lebih baik, malah Anda harus ke bengkel untuk memperbaiki masalah yang muncul.
Meski terkesan sederhana, tapi membersihkan audio termasuk jarang dilakukan. Tujuan pembersihan ini adalah membersihkan bagian head unit dari debu agar tidak menempel di celah-celah tidak terlihat.
Head unit yang kotor atau berdebu, dapat mempengaruhi kualitas audio dan performanya. Debu atau kotoran juga bisa merusak CD atau USB yang digunakan untuk menyimpan file lagu.
Hal penting yang sering dilupakan, selalu gunakan CD original karena sudah terjamin kualitasnya dan tidak akan merusak sistem audio.
Pemasangan sistem audio sebenarnya tidaklah sederhana, karena harus ditangani oleh tenaga ahli yang berpengalaman. Pemasangan yang asal-asalan hanya dapat menyebabkan gangguan kelistrikan di kendaraan. Ujung-ujungnya performa kendaraan akan mengalami gangguan.
Untuk memastikan fungsi-fungsi kelistrikan mobil dalam kondisi prima, maka lakukan inspeksi dengan melibatkan jasa inspeksi mobil bekas Otospector. Dengan inspeksi menyeluruh di 150 titik, Otofriends akan dapat mengetahui gambaran menyeluruh tentang kondisi mobil bekas.
Bagikan