Pada dasarnya tidak ada pemilik mobil yang mau pakai bensin mobil kotor. Kalau bisa, mereka akan memilih bensin yang terbaik, dari SPBU yang terpercaya.
Masalahnya, kadang kita tidak tahu bagaimana kualitas bahan bakar dari sebuah SPBU tertentu. Biasanya bagus-bagus aja, tetapi ternyata ada kalanya benyak kotoran.
Atau kadang terpaksa mengisi di tempat sembarangan, sudah mendesak karena tangki perlu diisi. Kejadian ini sering dialami pada mobil-mobil yang sering melakukan perjalanan jauh, seperti keluar kota.
Apa saja sih, dampak dari bensin mobil kotor? Apa bedanya kalau kita mengisi bensin yang memang terpilih dan berkualitas? Yuk, kita lihat beberapa akibatnya:
Sumber: Premier Auto Trade
Kotoran pada bensin akan menyumbat filter bahan bakar. Akibatnya aliran bensin ke mesin jadi tidak lancar. Suplai bahan bakar juga tidak sesuai kebutuhan pembakaran.
Kotoran juga bisa menyumbat injektor bahan bakar. Akibatnya semprotan bahan bakar jadi tidak merata.
Kalau kotoran menumpuk terlalu banyak, injektor malah bisa macet sama sekali.
Sumber: Viva.co.id
Bahan bakar yang alirannya terhambat, akan berpengaruh pada akselerasi. Tarikan mobil jadi terasa berat.
Pengaruh aliran yang terhambat juga mengakibatkan putaran mesin yang tidak stabil. Mesin jadi susah dinyalakan. Bisa juga mati mendadak, terutama saat idle.
Dampak lain, konsumsi BBM jadi boros. Tetapi celakanya, meski boros, performa mesin malah loyo.
Sumber: Otoblitz.net
Kotoran bahan bakar bisa bikin pembakaran tidak sempurna. Ujung-ujungnya emisi gas buang jadi meningkat dan lebih berbahaya untuk lingkungan.
Efeknya juga bisa membuat sensor oksigen, yang berfungsi mengurangi emisi gas buang, akan terkontaminasi kotoran. Kinerja sensor jadi tidak akurat lagi.
Sumber: Astra Daihatsu
Kotoran bensin akan membentuk endapan dan mengendap di dasar tangki bahan bakar. Akibatnya timbul kerak.
Endapan lama-lama menular juga ke komponen lain, seperti di komponen mesin. Antara lain pada piston, katup, dan ruang bakar.
Gara-gara endapan inilah, pembakaran tidak efisien.
Sumber: Gridoto.com
Kotoran dari bensin sifatnya juga korosif alias bikin karat. Pada sistem bahan bakar, karat akan membuat komponen jadi rusak.
Munculnya karat dan kerusakan, akan membuat usia pakai komponen jadi lebih singkat dari seharusnya.
Kondisi ini tentu merugikan, karena harus lebih sering mengganti komponen. Padahal harganya tidak murah.
Mitos ini muncul karena anggapan bahwa pada pagi hari kepadatan BBM masih tinggi akibat cuaca masih dingin, sehingga volume bensin yang diisikan akan lebih banyak.
Padahal sesungguhnya pengisian BBM tidak terpengaruh pada suhu udara. Karena tangki BBM di SPBU terletak di bawah tanah yang tidak terpengaruh suhu udara. Mesin pengisian zaman sekarang juga sudah sangat akurat, jadi tidak mungkin ada perbedaan volume yang dipengaruhi oleh waktu pengisian.
Kalau Otofriends ingin memastikan sistem bahan bakar pada sebuah mobil bekas masih baik, jangan ragu untuk memastikannya dengan menggunakan jasa inspeksi mobil bekas Otospector.
Inspektor Otospector akan melakukan inspeksi mobil secara cermat dan profesional, sehingga segala kondisi mobil dapat diketahui pasti dan hasilnya akan tertuang dalam laporan. Calon pembeli tidak akan ragu lagi dalam memilih.
Bagikan