Ternyata mengetahui cara mematikan mobil matic yang tepat itu sangatlah penting otofriends. Karena hal tersebut berfungsi untuk tetap menjaga performa serta untuk menjaga umur panjang mesin mobil kamu dan juga untuk melindungi transmisi mobil kamu.
Namun, jika kamu melakukannya dengan sembarangan, maka bisa menyebabkan terjadinya kerusakan pada komponen penting yang ada pada mobil kamu. Dan akan membuat pengeluaran biaya perbaikan yang tidak sedikit.
Berikut ini ada beberapa cara yang tepat untuk mematikan mobil matic yang tepat, dan wajib kamu pahami.
Sumber: Carsworld
Hal pertama yang harus kamu ketahui adalah memastikan mobil kamu harus benar-benar dalam keadaan berhenti. Dan jangan mencoba mematikan mesin saat mobil sedang dalam kondisi bergerak, walaupun itu hanya sedikit.
Karena hal ini akan menimbulkan kerusakan pada transmisi mobil kamu, coba bayangkan saja jika transisi mobil kamu seperti mesin yang kompleks dengan kondisi banyak roda dan gigi yang saling bertautan. Dan jika mobil bergerak, maka roda gigi yang saling berputar dengan kecepatan yang tinggi.
Pada saat kamu tiba-tiba mematikan mesin dalam kondisi roda gigi masih berputar, maka yang akan terjadi akan ada hentakan yang dapat merusak gigi-gigi tersebut.
Dan setelah kamu sudah sampai tempat tujuan, maka injak pedal rem secara perlahan, sehingga mobil kamu dapat berhenti sepenuhnya. Serta kamu juga harus pastikan mobil sudah tidak bergerak mundur atau maju, lalu setelah itu kamu bisa lanjutkan langkah berikutnya.
Sumber: honda solo baru
Pada saat mobil sudah berhenti, maka kamu harus memindahkan tuas transmisi ke posisi Park (P). Dengan melakukan ini dapat mengunci roda mobil serta tidak ada yang bergerak pada saat mesin sedang dimatikan.
Pada posisi Park (P) transmisi matic dapat berfungsi seperti rem tangan pada mobil manual. Karena dengan mengunci roda mobil, dapat membantu mencegah mobil kamu bergerak secara tidak sengaja, apalagi pada saat sedang parkir dalam kondisi yang miring.
Adapun mobil matic yang sudah dilengkapi dengan tombol shift lock. Dan jika mobil matic kamu memiliki fitur tersebut, maka kamu hanya perlu menekan tombol tersebut sebelum ingin memindahkan tuas transmisi. Karena tombol shift lock berfungsi untuk mencegah perpindahan tuas transmisi dengan cara tidak sengaja pada saat mesin dalam keadaan mati.
Sumber: Auto2000
Dengan kamu mengaktifkan rem tangan, maka kamu memberi lapisan keamanan secara ekstra agar dapat mencegah mobil bergerak pada saat kondisi mesin mobil sudah mati. Karena rem tangan bekerja untuk mengunci roda pada bagian belakan mobil.
Hal ini sangatlah penting karena dapat berguna untuk membantu kamu dalam keadaan parkir di tanjakan atau parkir pada saat di turunan, hal ini berfungsi untuk mencegah terjadinya mobil meluncur ke bawah pada sedang posisi mobil sedang di parkir.
Sebelum kamu ingin mematikan mesin mobil, hal yang harus kamu perhatikan adalah selalu memastikan semua sistem kelistrikan yang masih menyala, contohnya seperti ac, lampu, dan lain sebagainya. Karena hal ini dapat membantu kamu untuk mengurangi beban pada baterai mobil kamu. Jika mesin mobil kamu mati, maka baterai satu-satunya adalah sumber listrik yang mencangkup semua sistem kelistrikan di mobil kamu.
Langkah terakhir yaitu nya mematikan mesin mobil matic. Jika mobil kamu menggunakan kunci kontak, maka putar kunci ke posisi OFF lalu cabut kunci dari lubangnya.
Namun jika mobil matic kamu menggunakan tombol stop/start, kamu hanya perlu menekan tombol tersebut sekali lagi. Dan pada suara mematikan mesin mobil, maka semua sistem mobil kamu akan berhenti bekerja juga, termasuk mesin, sistem kelistrikan dan transmisi.
Dan pastikan kamu menunggu beberapa saat sampai mesin mobil kamu benar-benar dalam keadaan mesin mati ketika hendak ingin meninggalkan mobil.
Bagikan