Download Aplikasi OTOS
Install

Empat Penyebab Mobil Matic Kehilangan Tenaga

September 16, 2024
By Thomas W
Empat Penyebab Mobil Matic Kehilangan Tenaga-otospector

Memakai mobil matic sebagai kendaraan sehari-hari memang nyaman. Apalagi kalau dipakai di kawasan perkotaan yang lalu-lintasnya padat. Tanpa harus repot-repot pindah gigi pakai tangan, mobil terus melaju sesuai kondisi jalanan.

Ada pendapat, transmisi matic ini tidak setangguh transmisi manual. Ringkih dan gampang rewel. Apalagi kalau tiba-tiba transmisi matic seperti kehilangan tenaga. Gejalanya, ketika mobil akan dipacu, responsnya tidak seperti yang diharapkan. Terutama ketika mobil menanjak.

Ada beberapa penyebab sehingga mobil bertransmisi matic sampai kehilangan tenaga. Selain transmisi, penyebab juga bisa dari mesin, atau faktor-faktor lain.

Yuk, kita bedah satu per satu:

#1: Masalah Pada Transmisi

Sumber: Drive.com.au

Transmisi matic yang bermasalah, bisa menyebabkan mobil terasa kurang bertenaga.

Masalah yang paling sering adalah soal oli yang kotor atau berkurang. Kotornya oli atau viskositas yang berkurang bisa menyebabkan komponen transmisi bergesek berlebihan, sehingga tenaga mesin tidak bisa disalurkan optimal.

Masalah yang juga sering terdengar klasik adalah kampas kopling yang aus. Kampas yang sudah aus akan mengurangi daya cengkeram antar-komponen transmisi, sehingga tenaga mesin tidak bisa disalurkan ke roda secara maksimal.

Ada juga kasus di mana solenoid rusak. Solenoid yang berfungsi mengontrol aliran oli transmisi, kalau sampai rusak, maka pergeseran gigi jadi tidak mulus lagi. Tenaga mobil jadi tekor.

Yang juga sering terjadi torque converter mengalami slip. Kondisi ini mengakibatkan putaran mesin tidak bisa ditransfer sepenuhnya ke roda. Mobil akhirnya jadi kurang tenaga.

Beli Mobil Bekas - Aplikasi Otos
Beli Mobil Bekas di OTOS

#2: Masalah Pada Mesin

Sumber: National Modificator & Aftermarket Association

Selain transmisi, permasalahan bagian mesin juga bisa jadi biang kerok tekornya tenaga mobil.

Kasus di sektor mesin yang sering terjadi adalah busi yang kotor atau lemah. Karena kondisi ini, otomatis proses pembakaran di mesin akan terganggu.

Filter udara yang kotor juga bisa jadi penyebab karena pasokan udara ke mesin akan berkurang. Akibatnya pembakaran tidak sempurna dan tenaga mesin berkurang.

Kotoran juga bisa menyumbat injektor sehingga proses penyemprotan bahan bakar akan terganggu. Campuran bahan bakar dan udara yang tidak ideal akan menyebabkan pembakaran terganggu.

Kerusakan bisa juga terjadi pada sensor-sensor. Karena fungsinya terganggu, maka sensor mengirimkan sinyal yang kacau ke ECU (Engine Control Unit). Akibatnya ECU juga memberi perintah yang tidak tepat, sehingga kinerja mesin terganggu.

Baca juga: Mobil Yang Dipakai Paus Fransiskus Selama di ASEAN

#3: Bahan Bakar Kurang Berkualitas

Sumber: Otomotifo

Terdengarnya seperti penyebab yang sepele, padahal faktor bahan bakar juga sangat berpengaruh.

Jika kendaraan memakai bahan bakar yang kurang berkualitas atau tidak sesuai kebutuhannya, maka kinerja mesin akan menurun. Akibatnya tenaga mobil akan menurun.

Pakailah bahan bakar sesuai dengan kebutuhan mesin. Kita bisa mengetahui jenis bahan bakar dari buku petunjuk manual kendaraan. Jenis bahan bakar akan disesuaikan dengan kompresi mesin.

Garansi Mobil Bekas Otospector
Garansi Mobil Bekas Otospector

#4: Faktor-faktor Lainnya

Sumber: Cintamobil

Penyebab lain yang juga kurang diperhitungkan adalah usia kendaraan. Jika usia kendaraan cukup tua, alias sudah di atas 10 tahun, maka komponen-komponen di dalamnya akan aus.

Ausnya komponen transmisi dan mesin tentu akan membuat kinerja mobil jauh berkurang. Apalagi jika harus menghadapi medan yang menantang, seperti menanjak di perbukitan.

Kendaraan juga bisa saja kurang tenaga jika bebannya berlebihan. Kondisi ini akan membuat mesin bekerja lebih keras dan menyebabkan mobil terasa kurang bertenaga.

Baca juga: Tips Atasi Capek Mengemudi Dengan Mobil Manual

Benarkah transmisi matic punya lebih mudah rusak?

Yang harus dipahami, mobil bertransmisi otomatis punya usia pakai yang lebih singkat dibandingkan transmisi manual. Saat ini untuk transmisi matic konvensional atau “AT” adalah matic dengan usia pakai terpanjang yakni bisa delapan sampai 10 tahun.

Mengingat usia pakainya terbatas, apalagi jika tidak dirawat, jika Otofriends bermaksud membeli mobil bekas bertransmisi matic, jangan ragu untuk memanfaatkan jasa inspeksi mobil bekas Otospector.

Inspeksi mobil yang dilakukan secara cermat oleh tenaga profesional akan memberi Otofriends gambaran menyeluruh tentang sebuah mobil bekas, terutama yang bertransmisi matic.

Dengan mengetahui kondisi mobil sejak awal, maka Otofriends terhindar dari biaya perbaikan yang lebih besar di saat pemakaian nantinya.

Bagikan

Baca Artikel Lainnya

Baca Artikel Lainnya

Ada Yang Tahun Muda! Ini Daftar Mobil Bekas Medan Di Bawah 100 Juta

September 12, 2025
Menyimak mobil bekas Medan di bawah 100 juta benar-benar menjadi rekomendasi yang menarik. Pasalnya, mobil-mobil yang ditawarkan kali ini, ada beberapa yang tergolong tahun muda. Bahkan masih di bawah 5 tahun! Dengan mobil yang masih tergolong fresh, tentu Otofriends tidak akan kesulitan mencari unit-unit yang berkualitas. Tetapi ingat, pastikan dulu kondisinya dengan bantuan jasa inspeksi
Baca Lebih Lanjut

Cara Melihat Level Air Aki Mobil Yang Masih Aman

September 12, 2025
Ada berbagai cara untuk melihat level air aki mobil. Walaupun pada dasarnya, semua sama-sama akan melihat ketinggian air dan membandingkannya dengan batas minimal (lower level) dengan batas maksimal (upper level). Bukan cuma melihat levelnya. Saat mengontrol air aki dan menambahkannya, yang tak kalah penting adalah memahami cara mengisi air aki yang benar. Jangan sampai gara-gara
Baca Lebih Lanjut

Cek Ini Sebelum Beli Mobil EV Bekas Ya Otofriends

September 12, 2025
Seperti yang kita ketahui, jika tren mobil listrik di Indonesia semakin tahun terus meningkat. Bukan hanya unit baru, tapi mobil bekas listrik juga banyak peminatnya khususnya buat pecinta otomotif, dan kini tren membeli mobil bekas juga sudah menjadi pilihan yang terbaik untuk menghemat pengeluaran sekaligus dapat membantu berkontribusi pada lingkungan.  Teknologi berbeda dan kompleksitas pada
Baca Lebih Lanjut