Download Aplikasi OTOS
Install

Awas Ini 7 Kebiasaan Sehari-Hari yang Bikin Transmisi Matic Cepat Rusak

November 30, 2025
By Getan Metodius
Awas Ini 7 Kebiasaan Sehari-Hari yang Bikin Transmisi Matic Cepat Rusak-otospector

Mobil dengan transmisi otomatis alias matic memang jadi pilihan favorit banyak pengemudi, termasuk Otofriends yang pengin kenyamanan tanpa harus ribet injak kopling atau sering pindah gigi. 

Tapi sayangnya, masih banyak kebiasaan kecil yang terlihat sepele, namun justru jadi penyebab utama kerusakan transmisi matic. Padahal kalau transmisi sudah bermasalah, biaya perbaikan bisa bikin dompet jebol.

Supaya mobil tetap awet dan halus saat pindah gigi, yuk Otofriends cek kebiasaan apa saja yang harus benar-benar dihindari.

#1: Terlalu Sering Pindah dari D ke R Saat Mobil Belum Berhenti

Kesalahan Dalam Mengemudi Mobil Matic

Kebiasaan ini sering dilakukan ketika parkir atau manuver di area sempit. Banyak pengemudi mengira mobil matic kuat untuk dipindah gigi saat mobil masih bergerak pelan. Padahal hal ini bikin shock internal transmisi cepat aus.

Transmisi matic punya komponen bernama parking pawl dan beberapa clutch pack yang sensitif terhadap perpindahan mendadak. Saat Otofriends memaksa pindah gigi sebelum mobil berhenti total, komponen ini bekerja ekstra keras dan lama-lama bisa retak atau aus.

Tipsnya: pastikan roda benar-benar berhenti sebelum pindah D ke R atau sebaliknya.

Beli Mobil Bekas - Aplikasi Otos
Beli Mobil Bekas di OTOS

#2: Ngegas Terlalu Dalam Sejak Awal (Kickdown Berlebihan)

Beberapa orang suka injak gas dalam-dalam setiap mau jalan, entah karena buru-buru atau hanya kebiasaan. Padahal kickdown yang terlalu sering bikin tekanan oli di transmisi meningkat drastis.

Efek jangka panjangnya?

  • Solenoid bisa cepat aus
  • Overheat pada oli transmisi
  • Perubahan gigi jadi tidak halus

Mobil matic butuh aliran oli yang stabil untuk menjaga tekanan kerja. Kickdown terus-menerus hanya akan memperpendek usia transmisi.

Baca juga: Hati-hati, Celaka! Begini Cara Aman Ganti Ban di Jalan Tol

#3: Mengabaikan Pentingnya Ganti Oli Transmisi (ATF)

Cara Merawat Mobil Yang Jarang Dipakai

Ini kebiasaan paling sering ditemui. Banyak pengemudi hanya fokus pada ganti oli mesin, padahal oli transmisi matic memiliki fungsi vital sebagai pendingin, pelumas, dan penggerak tekanan hidrolik.

Jika Otofriends telat mengganti oli ATF:

  • Perpindahan gigi jadi tersendat
  • Suara kasar muncul di area gearbox
  • Transmisi cepat panas (overheat)
  • Kerusakan total bisa terjadi

Idealnya, oli transmisi diganti setiap 40.000 – 60.000 km, tergantung jenis transmisi dan rekomendasi pabrikan.

Garansi Mobil Bekas Otospector
Garansi Mobil Bekas Otospector

#4: Sering Menggunakan Mode D Saat Macet Parah

Saat stop & go di kemacetan, banyak pengemudi membiarkan mobil tetap di posisi D sambil menahan rem. Kebiasaan ini membuat tekanan oli terus-menerus bekerja dan clutch pack selalu berada dalam kondisi siap bergerak.

Kalau kemacetannya panjang, lebih baik pindah ke N, karena:

  • Mengurangi beban kerja transmisi
  • Mengurangi panas berlebih pada oli
  • Membuat komponen gesekan lebih awet

Jadi, kalau Otofriends terjebak macet yang “ngeri-ngeri sedap”, pindah saja ke N untuk menjaga stamina transmisi.

#5: Kebiasaan Menarik Beban Terlalu Berat

Mobil matic memang nyaman, tapi bukan berarti cocok untuk menarik beban berat seperti trailer, motor, atau muatan berlebih. Transmisi otomatis sangat bergantung pada oli untuk pendinginan, dan saat bekerja terlalu berat, suhu oli bisa melonjak drastis.

Akibatnya?

  • Overheat
  • Pressure loss
  • Perpindahan gigi tersendat
  • Kerusakan komponen internal

Jika mobil Otofriends memang tidak didesain untuk towing, jangan dipaksakan ya.

#6: Tidak Menggunakan Rem Parkir saat Parkir di Area Menanjak

Saat parkir di tanjakan, beberapa pengemudi cuma mengandalkan posisi P. Padahal ini membuat beban berat menekan parking pawl. Kalau terus-terusan dilakukan, komponen kecil ini bisa patah atau macet.

Cara yang benar:

  1. Injak rem
  2. Pindah ke N
  3. Pasang rem tangan
  4. Baru pindahkan ke P

Dengan cara ini, beban tertahan oleh rem, bukan oleh komponen transmisi yang sangat sensitif.

#7: Terlalu Cuekin Gejala Awal Kerusakan Transmisi

Beberapa tanda awal kerusakan transmisi sering dianggap sepele:

  • Perpindahan gigi terasa kasar
  • Mobil terasa tersendat saat akselerasi
  • Ada suara humming atau bunyi ngorok
  • Mobil terasa bergetar saat pindah gigi
  • Lampu indikator transmisi menyala

Baca juga: Catet Nih, Tarif Tol Jakarta – Bandung 2025 Buat Liburan

Kalau Otofriends mengalami gejala-gejala di atas, jangan didiamkan. Semakin cepat dicek, semakin murah biaya perbaikannya. Jangan tunggu sampai harus overhaul yang biayanya bisa tembus belasan juta.

Transmisi matic memang dibuat untuk memberikan kenyamanan, tapi juga membutuhkan perhatian ekstra dari penggunanya. Banyak kebiasaan yang terlihat remeh, namun ternyata punya dampak besar pada usia komponen. Mulai dari cara pindah gigi, cara berkendara, sampai disiplin mengganti oli ATF.

Dengan menghindari tujuh kebiasaan di atas, Otofriends bisa menjaga transmisi tetap awet, halus, dan responsif selama bertahun-tahun. Plus, mobil juga jadi lebih nyaman digunakan untuk perjalanan harian ataupun road trip jarak jauh.

Bagikan

Baca Artikel Lainnya

Baca Artikel Lainnya

Tiga Merek Oli Mobil Terbaik 2025

Agustus 20, 2025
Merek oli mobil terbaik adalah merek oli yang dapat memberikan kinerja optimal bagi mesin kendaraan, baik dari segi performa, perlindungan, efisiensi, maupun kebersihan. Merek oli mobil terbaik juga harus memiliki kualitas yang sesuai dengan standar internasional, serta ramah lingkungan dan dibutuhkan bagi pengguna mobil. Selain pakai oli yang bagus, rutin ganti oli juga membuat mesin
Baca Lebih Lanjut

Selain DOT 3 Ini Detail Spesifikasi Minyak Rem Mobil

Agustus 20, 2025
Seperti yang kita ketahui, bahwa minyak rem mobil berfungsi sebagai pemulas cakram dan kampas rem. Komponen ini cenderung mudah panas dan mudah kering karena karea kedua komponen tersebut saling bergesekan. Maka diberikan minyak rem berfungsi untuk meredam gesekan tersebut.  Selain itu, minyak rem juga berfungsi untuk penyalur tenaga hidrolika untuk sistem pengereman, seperti silinder roda
Baca Lebih Lanjut

Ada Galant, Ini Rekomendasi Mobil Bekas di Jogja Dibawah 60 Juta

Agustus 19, 2025
Hallo otofriends yang di Wilayah Jogja, kini bang min mau ngasih rekomendasi buat kamu yang pengen beli mobil bekas tapi biayanya mentok dibawah 60 juta. Kamu bakalan kita kasih referensi beberapa mobil yang bisa dijadikan acuan untuk membelinya. Jogja yang pernah jadi Ibu Kota Indonesia ini punya banyak sekali keindahan yang beragam, untuk menikmati keindahan
Baca Lebih Lanjut