Berbeda dengan pada masa silam, kini mobil sudah menjadi barang yang relatif terjangkau oleh lebih banyak orang. Hal itu sekaligus bukti bahwa mobil memang dibutuhkan, baik untuk mobilitas pribadi maupun kepentingan bisnis.
Hanya saja, tidak semua orang memiliki dana yang cukup untuk beli mobil secara tunai. Atau mungkin dananya ada, tapi memiliki strategi khusus dalam pengelolaan keuangannya, sehingga memilih untuk kredit.
Nah, jika memang Anda hendak mempertimbangkan pembelian secara kredit, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
Jangan terjebak kepada gaya hidup. Yakinkan bahwa mobil yang hendak dibeli adalah kebutuhan. Sebab, jika tidak, mobil malah akan kehilangan manfaat dan jadi beban.
Di pasaran, tersedia berbagai merek dan model mobil yang didesain sesuai fungsi dan tujuan masing-masing. Pertimbangkan dulu berbagai aspek sebelum memutuskan seperti: kondisi medan yang dilalui, akan mengangkut berapa orang, aktivitas yang akan dilakukan, dll.
Setelah mendapat model yang sesuai, pekerjaan selanjutnya adalah mencari harga terbaik. Lakukan pencarian di beberapa dealer dengan membandingkan penawaran-penawaran spesial. Misalnya diskon, bonus, kemudahan, dll.
Untuk mobil bekas, Anda bisa mencari perbandingan ke beberapa dealer untuk mendapatkan harga dan kondisi yang terbaik. Agak berbeda dengan mobil baru, mobil bekas butuh kejelian dalam memilih.
Ada dua lembaga yang saat ini menyediakan sarana kredit mobil yakni bank serta lembaga pembiayaan. Karakteristik keduanya berbeda.
Bank biasanya lebih berhati-hati dalam menyalurkan kredit bagi individu. Sementara lembaga pembiayaan umumnya punya keterkaitan dengan perusahaan yang berkecimpung di industri otomotif, seperti dealer, maupun Agen Pemegang Merek (APM).
Lembaga pembiayaan yang baik akan selalu terbuka dalam menjawab pertanyaan calon debitur. Pahami dulu detail dari ketentuan kreditur ini.
Kreditur yang baik biasanya justru sangat teliti dalam menyaring calon debiturnya. Prosedurnya mungkin rumit, namun ini menandakan, kreditur tersebut juga akan semakin baik melindungi hak-hak calon debiturnya dalam perjanjian kredit.
Sebelum melakukan akad kredit, sebaiknya Anda sudah melakukan perhitungan uang muka dan cicilan yang sanggup dibayar. Jumlah tersebut tentu memperhitungkan jangka waktu kredit yang direncanakan.
Selain sebagai persiapan bagi Anda, besaran uang muka juga menunjukkan keseriusan di mata kreditur. Sebaiknya tidak terlalu kecil, agar tidak kerepotan membayar cicilan rutin nantinya.
Pelajari terlebih dahulu aturan main tentang suku bunga kredit yang ditawarkan. Usahakan untuk memilih suku bunga yang paling rendah.
Ada dua jenis suku bunga kredit, yakni tetap dan mengambang. Tetap, artinya bunganya akan tetap sampai akhir masa kredit. Sedangkan mengambang akan mengikuti suku bunga Sertifikat Bank Indonesia yang terus berubah.
Membeli mobil dengan cara kredit memang butuh kehati-hatian. Apalagi, kredit untuk mobil bekas. Karena bukan hanya segala administrasi kredit tersebut yang harus dipastikan baik, tetapi juga mobilnya.
Untuk kredit yang baik, kita bisa memperlajarinya pelan-pelan. Namun untuk memilih mobil yang baik, kita cukup mempercayakan pada jasa inspeksi mobil yang profesional dan terpercaya.
Bagikan