Banyak alternatif alat dan bahan yang bisa digunakan sebagai pembersih dashboard mobil. Mulai dari produk resmi bermerek yang tersedia di toko perlengkapan mobil, sampai dengan bahan yang tersedia di rumah. Semua tentu punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Membersihkan dashboard mobil memang bisa diserahkan kepada bengkel detailing. Namun jika pekerjaan tergolong ringan dan punya waktu lebih, tidak ada salahnya Otofriends mencobanya sendiri. Sekalian mengenal dan merawat mobil kesayangan.
Mari kita lihat 6 alat dan bahan pembersih dashboard mobil:
Dibandingkan dengan penyedot debu untuk rumah, penyedot debu kabin mobil punya bentuk berbeda. Biasanya bentuknya lebih kecil dan bobotnya ringan sehingga kemampuan penyedotannya (air watts – hubungan antara daya sedot, aliran udara, serta daya listrik) juga berbeda.
Biasanya untuk membersihkan bagian-bagian kabin mobil, diperlukan ujung penyedot (nosel) yang bentuknya cukup kecil dan tajam. Sehingga nosel bisa menjangkau area-area yang sempit seperti di sela-sela atau bawah dashboard.
Pembersih interior ini biasanya berupa cairan yang ampuh mengangkat noda-noda atau bekas debu yang sudah menumpuk selama beberapa waktu. Pilihlah selalu pembersih berbahan dasar air.
Cara pakainya cukup mudah, yakni tinggal mengusap rata ke seluruh bagian dashboard yang akan dibersihkan. Lalu diamkan 15 menitan agar cairan bekerja maksimal. Sesudah itu bersihkan dengan kain mikrofiber.
Jika masih kurang bersih, proses seperti di awal, bisa diulangi lagi.
Kadangkala diperlukan juga pembersihan menggunakan sikat berbulu halus. Sikat semacam ini berguna untuk menjangkau bagian-bagian yang sulit dijangkau tangan sekaligus menghilangkan debu.
Saat ini di pasaran sudah banyak tersedia jenis-jenis sikat dengan bentuk yang sangat fleksibel untuk kebutuhan pembersihan dashboard. Sikat ini memiliki bagian yang bisa menjangkau sela-sela dashboard seperti di kisi-kisi AC atau lekukan-lekukan panel.
Mungkin terdengar sedikit aneh menggunakan tisu untuk membersihkan bagian dashboard. Namun pada kenyataannya, tisu basah untuk bayi pada umumnya mengandung pelembab.
Kandungan pelembab di dalam tisu bayi cukup baik untuk membersihkan bagian-bagian pada dashboard, terutama yang berbahan kulit baik asli maupun sintetis. Setidaknya pemakaian tisu bayi masih lebih baik jika dibandingkan menggunakan kain kering atau tisu kering biasa.
Bahan ini sudah lama dikenal sebagai pembersih untuk berbagai keperluan rumah tangga. Cara pakainya, tuangkan seperempat cangkir baking soda ke botol berukuran besar. Lalu tambahkan seperempat cangkir cairan cuci piring, lalu kocok agar kedua bahan bercampur.
Setelah tercampur sempurna, langsung bisa dioleskan. Sebaiknya gunakan campuran air hangat agar efeknya lebih besar. Terakhir cukup lap dengan kain bersih atau mikrofiber.
Meski terkesan sifatnya darurat, pasta gigi juga bisa dimanfaatkan sebagai pembersih. Caranya, oleskan pasta gigi ke bagian dashboard secara merata, kemudian gosok dengan kain lembut.
Karena sifatnya darurat, maka jika memang ada alternatif bahan lain sebagai pembersih dashboard mobil, akan lebih baik. Sebab pada dashboard dengan bahan tertentu, sering menimbulkan efek-efek di luar dugaan yang merugikan.
Saat ini untuk menjual mobil bekas, Otofriends tidak perlu repot-repot lagi. Cukup daftar ke Jual Santai dari Otospector, selanjutnya urusan penjualan mobil mulai dari persiapan sampai laku terjual, akan diurus oleh tim Otospector.
Bukan cuma santai, menjual mobil di Jual Santai juga lebih untung karena harga jualnya lebih tinggi Rp20 juta dari jual instan/trade in. Mobil juga dijamin terjual, karena kalau sampai 30 hari tidak laku, maka mobil akan dibeli sesuai ketentuan.
Jadi lebih santai dan menguntungkan kan?
Bagikan