Kata orang, fungsi water pump mobil di radiator baru terasa setelah mobil tiba-tiba mengalami overheat. Kondisi di mana jarum temperatur mendadak menanjak memerah dan mesin mulai terasa berat. Kalau sudah begini, jangan nekat jalan terus, jika tidak mau mesin jebol.
Water pump mobil memang memainkan peran penting dalam pendinginan, melalui sirkulasi air pendingin atau coolant. Berkat kelancaran sirkulasi coolant, mesin mobil tetap dalam suhu yang aman. Karena itu jika sampai water pump terganggu, kerusakan bisa merembet ke sejumlah komponen mesin lainnya.
Apa sih ciri water pump mobil yang bermasalah? Yuk, kita lihat 5 tandanya:
Ini adalah tanda paling gampang water pump sedang bermasalah. Naiknya suhu mesin secara drastis, tidak boleh dibiarkan. Inilah tanda water pump harus segera dibenahi.
Situasi ini semakin parah saat mobil sedang dalam perjalanan jauh. Mau tidak mau, mobil harus berhenti dan menunggu pertolongan dari mekanik atau derek. Sebaiknya jangan coba-coba meneruskan perjalanan dalam kondisi overheat.
Bocornya cairan pendingin atau coolant bisa jadi indikasi water pump sedang bermasalah. Kita bisa mulai curiga saat ada genangan air di kolong ketika mobil parkir. Namun harus diingat, bedakan dengan air yang muncul dari AC.
Water pump sendiri sebenarnya tidak mudah bocor. Karena alat ini terdiri atas beberapa gasket dan segel yang berbeda, sehingga coolant akan mengering dengan sendirinya. Kesimpulannya, jika ada coolant yang sampai keluar, tanda bahwa ada kerusakan di water pump.
Karat ini bisa sekadar terlihat, tapi juga menjadi penyebab air radiator atau bocor.
Penyabab karat bisa jadi karena penggunaan coolant yang tidak sesuai. Atau bisa juga tutup water pump yang rusak sehingga udara masuk dan menyebabkan karat.
Akibat karat, aliran cairan dalam water pump jadi tidak maksimal. Untuk mencegah kondisi ini, pengecekan water pump harus dilakukan berkala.
Jika suatu kali Otofriends mendengar suara bising yang tidak biasa, boleh curiga asalnya dari water pump. Jika sudah muncul bunyi ini sebaiknya pastikan dulu penyebabnya, jangan main jalan saja.
Bunyi bisa berasal dari bearing water pump yang longgar dan akhirnya mengganggu kinerjanya. Jika water pump tidak rusak, tapi bunyi masih muncul, bisa juga diganti komponen accessory belt-nya.
Jika sudah muncul uap asap dari bawah kap mobil, ini tanda bahwa water pump sudah rusak cukup serius.
Jika water pump sudah rusak total akibatnya tidak ada aliran coolant, radiator juga tidak bisa memompa air, sehingga muncul overheat. Dari kondisi ini, muncul uap asap yang keluar dari komponen mesin.
Adanya gangguan pada water pump hingga mengakibatkan overheat akan berimbas kepada kinerja mesin. Apalagi kalau sering terjadi, hingga akhirnya membuat kinerja mesin jadi tidak normal lagi, terutama yang terkait dengan kompresi.
Untuk mengecek kinerja mesin sebuah mobil bekas, Otofriends bisa menggunakan jasa inspeksi mobil bekas Otospector. Dari hasil pengecekan, Otofriends akan mendapat gambaran tentang kondisi ebuah mobil secara keseluruhan. Hasil pengecekan dijamin independen dan terpercaya.
Bagikan