Ciri-ciri Sasis Mobil Bekas Tabrakan

Maret 24, 2016
By jandika
Ciri-ciri Sasis Mobil Bekas Tabrakan-otospector

Salah satu bagian terpenting dari mobil adalah rangka atau sasis dari mobil tersebut. Rangka mobil berfungsi sebagai struktur utama yang menyangga komponen lainnya seperti mesin, transmisi, dan penggerak roda.

Terdapat dua jenis rangka yang dapat kita temukan pada hampir semua produksi mobil saat ini:

#1: Sasis Tangga

Sasis Tangga

Pada mobil yang menggunakan sasis tangga, body dan rangka mobil dibangun dari dua komponen yang terpisah. Body mobil dipasang di atas rangka yang menyerupai bentuk tangga atau yang sering disebut ladder frame.

Saat ini sudah tidak banyak mobil yang menggunakan sasis tangga, umumnya digunakan oleh mobil truk, SUV, atau jeep yang mempunyai tujuan mengangkut beban besar.

#2: Sasis Monocoque

Sasis Monokok

Mayoritas produksi mobil saat ini menggunakan sasis monocoque, di mana rangka dan body mobil adalah satu kesatuan atau biasa juga disebut unibody.

Kenapa banyak mobil menggunakan sasis model ini? Salah satu alasannya adalah efisiensi bahan bakar, karena body dan rangka menyatu, rangka tipe ini menjadi lebih ringan. Selain itu, ruang kabin juga lebih aman saat terjadi benturan.

Baca Juga: 5 Indikasi Mobil Bekas Terendam Banjir

Ciri Kerusakan Pada Sasis Mobil

Saat memeriksa mobil, ada dua tempat di mana Anda perlu memperhatikan kondisi rangka, yaitu saat memeriksa kolong dan ruang mesin.

Pada kolong mobil, lokasi sasis dapat Anda temukan di sepanjang kiri dan kanan body, dan juga di bawah bemper belakang. Di dalam ruang mesin, Anda perlu memeriksa sasis utama (berlokasi di kiri dan kanan bawah dekat fender), apron, dan juga sasis support radiator.

contoh-sasis-pecah
Sasis Pecah

Setelah anda menemukan lokasi sasis, pastikan sasis bebas dari tanda-tanda bekas perbaikan seperti las atau dempul. Karat pada sasis juga perlu diperhatikan, karena sasis yang bekas di-las cenderung menjadi berkarat.

Agar lebih jelas, berikut adalah contoh foto sasis yang sudah di-las akibat bekas tabrakan pada salah satu mobil yang kami inspeksi.

sasis-bekas-las
Sasis Bekas Las

Baca Juga: 5 Titik Rawan yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Mobil Klasik

Bagaimana bila Kerusakan Sudah Diperbaiki?

Jika rangka mobil yang mengalami kerusakan masih pada bagian luar, bisa dibilang tabrakan yang terjadi tidak terlalu besar dan bila diperbaiki dengan baik, maka tidak akan mengganggu fungsi mobil.

Akan tetapi, jika mobil mengalami tabrakan besar  sampai ke sasis utama, perbaikan menjadi pekerjaan besar yang sering kali tidak dapat mengembalikan kondisi/fungsi rangka kembali ke semula.

Contohnya, jika terjadi tabrakan pada sasis yang menjadi dudukan kaki-kaki, maka mobil akan menjadi oleng ke kanan dan kiri.

Tidak yakin mobil incaran Anda bebas tabrakan? Kami dapat membantu Anda. Semua inspektor kami berpengalaman dalam memeriksa struktur rangka mobil dan pemeriksaan bekas tabrakan sudah termasuk dalam standar 150+ Poin Inspeksi OtoSpector.

Bagikan

Baca Artikel Lainnya

Baca Artikel Lainnya

Tips Agar Interior Mobil Tidak Berjamur

April 08, 2024
Agar interior mobil tidak berjamur memang perlu dilakukan dalam perawatan kendaraan. Alasannya, karena jamur bukan cuma merusak keindahan, tapi juga merugikan kesehatan. Interior juga lama kelamaan akan rusak. Bagi pengemudi dan penumpang, ada lagi alasan lain yakni munculnya aroma tidak sedap alias kabin jadi berbau. Tentu saja kondisi ini akan mengganggu perjalanan. Suasana kabin jadi
Baca Lebih Lanjut

Waspada! Ini Ciri Bensin Oplosan!

April 08, 2024
Hayo siapa nih di antara kalian yang masih bingung membedakan bensin oplosan dengan bensin yang asli? Kali ini kita akan membahasnya, agar kamu dan mobil kamu terhindar dari kerusakan akibat dari pemakaian bensin oplosan, serta juga terhindar dari kerusakan yang tidak diinginkan pada mesin. Yang perlu diperhatikan bagi pemilik mobil, pada saat pembakaran internal kualitas
Baca Lebih Lanjut

Mesin Bergetar Sampai ke Kabin, Ini 5 Penyebabnya

April 07, 2024
Mesin bergetar sampai ke kabin bisa menjadi pertanda bahwa satu atau beberapa komponen di dalam mesin sedang bermasalah. Tentu saja akibat  getaran, pengemudi maupun penumpang merasa sangat tidak nyaman, bahkan bisa menyebabkan pusing karena juga ada kebisingan. Getaran memang wajar terjadi di saat putaran mesin atau RPM sedang rendah. Namun biasanya getarannya tidak sampai ke
Baca Lebih Lanjut